Namun, kata dia, keputusan pemberian gelar itu tetap berada di tangan Presiden Jokowi.
"Ini sudah lama ya. Gus Dur-Soeharto nanti tim lah yang sampaikan ke presiden yang akan memutuskan akhirnya," ujar JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (9/11/2015).
Menurut Wapres, semua orang punya kriteria masing-masing untuk dilihat dan diusulkan menyandang gelar pahlawan nasional.
Hal itu pula menurutnya berlaku pada mantan Presiden Soeharto dan Gus Dur.
Namun, Dewan Gelar Pahlawan Nasional belum akan menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada dua mantan Presiden RI, Soeharto dan Abdurrahman Wahid, pada tahun ini.
Dua gelar pahlawan nasional kepada mantan orang nomor satu di Indonesia itu diendapkan. Dewan Gelar masih menunggu waktu yang tepat untuk menganugerahkan gelar tersebut.
"Diendapkan dan menunggu waktu yang tepat, hanya itu catatan dari Dewan Gelar. Mengapa diendapkan? Silakan dikonfirmasi ke Dewan Gelar," kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa setelah mengisi seminar di kampus Universitas Negeri Surabaya.