Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG: Jokowi Aman dari Kabut Asap Saat ke Pekanbaru

Kompas.com - 23/09/2015, 01:04 WIB
PEKANBARU, KOMPAS.com- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Stasiun Pekanbaru, Provinsi Riau memprakirakan cuaca hari ini hingga beberapa hari kedepan hingga saat kedatangan Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Kampar Provinsi Riau akan aman dari gangguan kabut asap kebakaran lahan.

"Hari ini hingga beberapa hari kedepan peluang hujan ada dengan intensitas ringan sampai sedang," kata Analis BMKG Stasiun Meteorologi Ardhitama kepada pers di Pekanbaru, Selasa (22/9/2015).

Ardhitama mengatakan, sejauh ini menurut prakiraan, sebagian besar wilayah Riau termasuk Kampar dan Pekanbaru berpeluang terjadi hujan.

"Yang jelas cuaca kembali normal atau sudah mulai masuk musim hujan. Sebelumnya karena sempat diganggu bencana asap masuknya musim hujan sedikit telat," katanya.

Ia mengatakan, pagi ini di daratan seluruh kabupaten/kota di Riau telah nihil titik panas nihil (hotspot), dan potensi kebakaran lahan mulai rendah akibat hujan telah terjadi di sebagian besar wilayah Riau sejak beberapa hari terakhir.

"Kondisinya aman," katanya.

Ardhitama mengatakan lagi, bahwa untuk jarak pandang sebagian besar wilayah kabupaten/kota di Riau telah mulai kembali normal, khusus Pekanbaru bahkan sudah menembus 7 kilometer.

"Kemungkinan akan aman sampai kedatangan presiden tanggal 25 September nanti," katanya.

Presiden Joko Widodo berencana datang ke Riau untuk meninjau upaya penanganan pencegahan kebakaran lahan di Kabupaten Kampar.

Selain itu, dilaporkan Presiden Jokowi juga akan membagikan sebanyak 700 "Kartu Jitu" yang terdiri dari Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan bertemu dengan ribuan warga kurang mampu di Kampar.

Bupati Kampar Jefry Noer juga telah berkoordinasi dengan Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman berkaitan rencana kedatangan presiden itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com