Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhammadiyah: Musibah di Masjidil Haram Bukan "Human Error", tetapi Faktor Alam

Kompas.com - 13/09/2015, 19:39 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah Ma'rifat Iman menilai bahwa musibah yang menimpa jamaah haji di Masjidil Haram, Arab Saudi, bukan merupakan kelalaian manusia. Ia mengatakan, badai pasir di Arab Saudi lah yang menyebabkan satu crane jatuh menimpa ratusan jamaah haji.

"Peristiwa kemarin memang musibah. Kita tidak bisa katakan musibah itu human error karena itu faktor kondisi alam," ujar Ma'rifat di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Minggu (13/9/2015).

Ma'rifat mengatakan, pemerintah Indonesia telah bergerak cepat menangani musibah tersebut. Pemerintah Arab Saudi, lanjutnya, juga secara aktif turun tangan menangani para korban yang berjatuhan.

"Sudah maksimal yang dilakukan pemerintah," kata Ma'rifat.

Berdasarkan data Kementerian Agama hari ini, jumlah korban jamaah haji Indonesia bertambah menjadi 48 orang. Sebanyak tujuh di antaranya meninggal dunia, 31 orang masih dirawat di rumah sakit setempat, serta 10 lainnya sudah pulih dan kembali ke pemondokan.

Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Kerja Makkah pun telah menghubungi pihak keluarga para korban. Namun, sebagian anggota keluarga almarhum belum berhasil dihubungi karena keterbatasan akses kepada mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com