"Kami belum memutuskan, karena Ibu Risma juga tampaknya tidak membutuhkan PKB, jadi kami belum memutuskan," ujar Muhaimin, di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis (23/7/2015).
Ketua Desk Pilkada PKB Bambang Susanto juga mengungkapkan hal yang sama. Menurut dia, sulit mencari calon kepala daerah yang mampu menyaingi Risma di Surabaya. Dengan popularitasnya saat ini, Risma hampir pasti akan kembali memenangkan pemilihan wali kota Surabaya.
Menurut Bambang, banyak partai lain yang menggantungkan harapan agar PKB mampu membentuk calon pasangan sebagai lawan Risma di Surabaya. Pasalnya, tanpa ada pesaing baru, dikhawatirkan pilkada Kota Surabaya akan mengalami penundaan.
Hingga saat ini, untuk daerah pemilihan Surabaya, baru satu pasangan calon yang disiapkan untuk maju sebagai calon kepala daerah, yaitu pasangan Tri Rismaharini dan Whisnu Sakti Buana dari PDI-P.
"Karena sudah didukung PDI-P, ya kita lihat perkembangan, apa bisa bentuk koalisi baru atau merapat ke Ibu Risma. Karena, kalau cuma sendiri kan Ibu Risma tidak bisa ada pemilihan juga," kata Bambang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.