JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Edhy Prabowo menilai, saat ini Presiden Joko Widodo belum perlu melakukan reshuffle atau perombakan terhadap Kabinet Kerja. Dia mengatakan, selama enam bulan memerintah, Jokowi sudah bekerja sesuai cita-cita yang dikampanyekan saat Pilpres 2014.
"Kami di Komisi IV DPR menilai Pak Jokowi oke-oke saja. Arahnya oke, on the track," kata Edhy di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (22/5/2015).
Ketua Komisi IV ini menilai, setidaknya tiga kementerian yang menjadi mitra kerjanya selama ini memiliki kinerja yang baik. Menteri Pertanian Amran Sulaiman misalnya, kata dia, selama enam bulan ini sudah melaporkan peningkatan pertanian di beberapa daerah dalam rapat dengar pendapat dengan DPR.
"Ada pertambahan tanaman 700 hektar. Kemudian ada beberapa daerah yang dikunjungi. Produksi beras meningkat di level periode ini," ujar Edhy.
Edhy melanjutkan, meskipun menuai kontroversi dan penolakan dari beberapa nelayan di daerah, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti memiliki komitmen yang tegas terhadap pencurian ikan di laut Indonesia. "Komitmen Menteri Susi terhadap illegal fishing sangat bagus," ucap Edhy.
Menteri KLH Siti Nurbaya, dinilainya, juga sudah bekerja maksimal. Padahal, tugas Menteri Siti tidak mudah karena kementeriannya memiliki nomenklatur baru, yakni penggabungan antara Kementerian Kehutanan dan Kementerian Lingkungan Hidup.
"Menteri KLH baru dapat anggaran sekitar Rp 160 miliar, tapi bekerja secara maksimal, meskipun beda anggaran dengan menteri periode sebelumnya yang mencapai Rp 19 triliun," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.