JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua DPR Setya Novanto telah menerbitkan Surat Keputusan (SK) terkait rotasi di tubuh Fraksi Golkar. Ketua DPP Partai Golkar hasil Munas Bali, Tantowi Yahya menilai, penerbitan SK tersebut sah.
“SK rotasi itu sah ya, karena diajukan oleh fraksi yang sah,” kata Tantowi di Kompleks Parlemen, Selasa (21/4/2015).
Ia mengatakan, susunan Fraksi Golkar yang terdaftar di Sekretariat Jenderal DPR adalah susunan yang berada di bawah pimpinan Ade Komaruddin dan Bambang Soesatyo. Sehingga, tidak menjadi persoalan apabila pimpinan DPR menerbitkan SK rotasi yang sebelumnya diajukan kedua orang itu. (Baca: Ketua DPR Terbitkan SK Rotasi F-Golkar yang Diajukan Kubu Aburizal)
Lebih jauh, Wakil Ketua Komisi I itu menilai, rotasi adalah hal yang biasa dilakukan oleh fraksi. Tujuan rotasi itu adalah untuk memberikan penyegaran terhadap fraksi dalam rangka menguatkan komisi-komisi tertentu, guna kepentingan fraksi maupun partai.
“Jadi bukan sesuatu yang luar biasa. Penempatan seorang kader di komisi itu kan tidak permanen, jadi bisa saja itu sebulan kemudian dirotasi kembali sesuai kebutuhan fraksi dan kebutuhan partai yang diwakilinya,” ujarnya.
Tantowi pun meminta agar persoalan rotasi ini tidak dipolitisasi oleh pihak-pihak tertentu. (Baca: Ini 33 Anggota Fraksi Golkar yang Dirotasi oleh Kubu Aburizal Bakrie)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.