Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kubu Aburizal Akan Rotasi Anggota DPR yang "Loncat" ke Kubu Agung

Kompas.com - 24/03/2015, 17:47 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Partai Golkar hasil Munas Bali yang dipimpin Aburizal Bakrie akan merotasi anggota fraksinya yang menyeberang ke kubu Agung Laksono. Anggota DPR dari Golkar yang saat ini mengemban jabatan tertentu, baik di pimpinan komisi, alat kelengkapan dewan, maupun pimpinan DPR atau MPR, terancam dicopot.

"Kami akan merotasi pimpinan AKD yang menyeberang," kata Ketua Fraksi Golkar kubu Aburizal, Ade Komarudin, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (24/3/2015).

Namun, Ade belum mau menyebutkan siapa saja anggota DPR yang akan dikenakan sanksi rotasi. Nama-nama itu, menurut dia, masih akan dibicarakan lagi dan baru akan ditetapkan pada Rabu besok. (Baca: Ini Anggota DPR yang Hadiri Rapat Fraksi Golkar Kubu Agung Laksono)

"Besok teman-teman akan dapat daftar orang-orang yang kami rotasi dalam rangka efektivitas kinerja Golkar," ujarnya.

Ade meyakini, anggota DPR yang dikenai sanksi rotasi jumlahnya tidak akan terlalu banyak. Pasalnya, dia mengklaim sebanyak 70 persen anggota Fraksi Golkar sudah menyatakan dukungannya secara tertulis kepada Aburizal.

"Saya enggak akan buka apa yang mereka teken, tetapi yang jelas dia teken di atas materai," ucapnya.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly sebelumnya sudah mengesahkan kepengurusan Golkar kubu Agung Laksono. Kubu Agung menetapkan Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR dijabat Agus Gumiwang Kartasasmita. (Baca: Agus Gumiwang Janji Tak Ada "Pembersihan" Loyalis Aburizal di F-Golkar)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Rapat Bahas Aksesi OECD dengan Menko Airlangga dan Sri Mulyani

Jokowi Rapat Bahas Aksesi OECD dengan Menko Airlangga dan Sri Mulyani

Nasional
Korban Banjir Lahar di Sumbar hingga 16 Mei: 67 Orang Meninggal, 20 Warga Hilang

Korban Banjir Lahar di Sumbar hingga 16 Mei: 67 Orang Meninggal, 20 Warga Hilang

Nasional
Kemenag Beri Teguran Keras ke Garuda Indonesia soal Mesin Pesawat Rusak

Kemenag Beri Teguran Keras ke Garuda Indonesia soal Mesin Pesawat Rusak

Nasional
Spesifikasi HNLMS Tromp, Kapal Fregat Belanda yang Bersandar di Jakarta

Spesifikasi HNLMS Tromp, Kapal Fregat Belanda yang Bersandar di Jakarta

Nasional
Banyak Pabrik Pindah dari Jabar dan Picu PHK, Menperin: Itu Perhitungan Bisnis

Banyak Pabrik Pindah dari Jabar dan Picu PHK, Menperin: Itu Perhitungan Bisnis

Nasional
Prabowo Bantah Pemerintahannya Bakal Terapkan Proteksionisme

Prabowo Bantah Pemerintahannya Bakal Terapkan Proteksionisme

Nasional
Klaim Tak Pernah Rekomendasikan Proyek di Kementan, SYL: Semua Harus Sesuai SOP

Klaim Tak Pernah Rekomendasikan Proyek di Kementan, SYL: Semua Harus Sesuai SOP

Nasional
Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Capai 8 Persen di 3 Tahun Pemerintahannya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Capai 8 Persen di 3 Tahun Pemerintahannya

Nasional
Jelang Juni, Pemerintah Belum Putuskan Perpanjang Bansos Beras atau Tidak

Jelang Juni, Pemerintah Belum Putuskan Perpanjang Bansos Beras atau Tidak

Nasional
SYL Mengaku Tak Tahu Ada Patungan di Kementan untuk Kepentingannya

SYL Mengaku Tak Tahu Ada Patungan di Kementan untuk Kepentingannya

Nasional
Sebut Gaya Kepemimpinan Militeristik Tak Lagi Relevan, Prabowo: Saya Keluar dari Militer 25 Tahun Lebih

Sebut Gaya Kepemimpinan Militeristik Tak Lagi Relevan, Prabowo: Saya Keluar dari Militer 25 Tahun Lebih

Nasional
Cucu SYL Ditransfer Duit Rp 20 Juta dari Kementan

Cucu SYL Ditransfer Duit Rp 20 Juta dari Kementan

Nasional
Paham 'Ngedan' Penghalang Ideologis Prabowo

Paham "Ngedan" Penghalang Ideologis Prabowo

Nasional
Profil 7 Pimpinan LPSK Periode 2024-2029

Profil 7 Pimpinan LPSK Periode 2024-2029

Nasional
Dituding Sewa 'Private Jet', Dugem, dan Main Wanita, Ketua KPU Beri Penjelasan

Dituding Sewa "Private Jet", Dugem, dan Main Wanita, Ketua KPU Beri Penjelasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com