Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upacara Unik, Polisi Kenakan Kostum Pejuang

Kompas.com - 10/11/2014, 21:58 WIB
Kontributor KompasTV, Muhamad Syahri Romdhon

Penulis


CIREBON, KOMPAS.com
- Puluhan anggota Polres Cirebon menggelar upacara Hari Pahlawan Nasional, dengan nuansa perjuangan zaman dahulu, di kantor Polres Cirebon, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (10/11/2014). Mereka mengenakan pakaian pejuang rakyat Indonesia, pakaian tentara Belanda, dan pakaian adat Indonesia.

Tiap anggota mengenakan kostum dengan lengkap, dari topi, baju, celana, hingga sepatu. Bahkan, mereka tak melupakan senjata yang sesuai dengan kostum yang dikenakan, senapan untuk para tentara, dan bambu runcing untuk para rakyat pejuang Indonesia.

Selain anggota, kostum bernuansa pejuang zaman dulu juga dikenakan Kapolres, Wakapolres, dan jajaran Kepala Bagian, dan Kepala Satuan. Uniknya, saat memasuki area upacara, mereka menggunakan kendaraan roda dua dan empat, yang tenar tempo dulu.

Seperti upacara pada umumnya, para peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya. Namun nyanyian kali ini, dipandu beberapa polisi wanita (polwan) yang juga mengenakan pakaian adat tempo dulu.

Dalam pesannya, Kapolres Cirebon, AKBP Chiko Ardwiatto, menyerukan, agar seluruh perwira menghormati dan mengenang jasa-jasa besar para pahlawan. Berkat perjuangan para pahlawan, Indonesia dapat meraih kemerdekaan, yang telah lama dinantikan.

"Saya berharap, selain menghayati jasa para pejuang, semoga dengan memperingati hari pahlawan bernuansa tempo dulu ini, para anggota semakin matang dalam bertugas melayani masyarakat setiap harinya," kata Chiko.

Tidak hanya upacara, Kapolres, Wakapolres, Kepala Bagian, Kepala Satuan, dan seluruh anggota Polres Cirebon konvoi, mengelilingi Kota Sumber, Kompleks Perkantoran Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon. Mereka konvoi menggunakan mobil, motor, dan berjalan kaki, untuk menambah kemeriahan peringatan Hari Pahlawan Nasional.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Elite PDI-P Sebut Rakernas Tak Bahas Posisi di Pemerintahan Prabowo

Elite PDI-P Sebut Rakernas Tak Bahas Posisi di Pemerintahan Prabowo

Nasional
PKS Beri Sinyal Agar Anies Mengalah pada Sudirman Said Terkait Pilkada DKI Jakarta

PKS Beri Sinyal Agar Anies Mengalah pada Sudirman Said Terkait Pilkada DKI Jakarta

Nasional
MPR Akan Temui JK-Boediono Rabu Lusa, SBY Pekan Depan

MPR Akan Temui JK-Boediono Rabu Lusa, SBY Pekan Depan

Nasional
KPK Setor Uang Rp 59,2 M dari Kasus Dodi Reza Alex Noerdin dkk ke Negara

KPK Setor Uang Rp 59,2 M dari Kasus Dodi Reza Alex Noerdin dkk ke Negara

Nasional
Buka Fair and Expo WWF 2024 Bali, Puan: Peluang Bagus untuk Promosi

Buka Fair and Expo WWF 2024 Bali, Puan: Peluang Bagus untuk Promosi

Nasional
KPK Sita Rumah Mewah yang Dibeli Anak Buah SYL di Parepare

KPK Sita Rumah Mewah yang Dibeli Anak Buah SYL di Parepare

Nasional
PDI-P Anggap Wajar Jokowi Bertemu dengan Puan

PDI-P Anggap Wajar Jokowi Bertemu dengan Puan

Nasional
MK: Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

MK: Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya di PTUN

Nasional
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Singgung soal Konsep 'Link and Match'

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja, Imam Prasodjo Singgung soal Konsep "Link and Match"

Nasional
MK Didesak Larang Anwar Usman Putus Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya

MK Didesak Larang Anwar Usman Putus Sengketa Pileg yang Libatkan Saksi Ahlinya

Nasional
Try Sutrisno Peringatkan Prabowo Jangan Ceroboh Tambah Kementerian

Try Sutrisno Peringatkan Prabowo Jangan Ceroboh Tambah Kementerian

Nasional
Kakak SYL Disebut Dapat Duit Rp 10 Juta Per Bulan dari Kementan

Kakak SYL Disebut Dapat Duit Rp 10 Juta Per Bulan dari Kementan

Nasional
PDI-P Tak Bakal 'Cawe-cawe' dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

PDI-P Tak Bakal "Cawe-cawe" dalam Penyusunan Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Saksi Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Dititip Kerja di Kementan Jadi Asisten Anak SYL

Saksi Sebut Pedangdut Nayunda Nabila Dititip Kerja di Kementan Jadi Asisten Anak SYL

Nasional
Gerindra: Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet

Gerindra: Revisi UU Kementerian Negara Akan Jadi Acuan Prabowo Susun Kabinet

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com