Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendropriyono, Ryamizard, Yuddy, dan Komaruddin Hidayat Juga Temui Jokowi

Kompas.com - 21/10/2014, 16:12 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com —Sejumlah tamu "spesial" semakin banyak berdatangan ke Istana Kepresidenan untuk menemui Presiden Joko Widodo, Selasa (21/10/2014) pagi hingga sore ini. Setidaknya, sudah ada delapan orang politisi hingga pejabat publik yang bertemu Jokowi.

Pertemuan Jokowi dengan tamu-tamu spesialnya hari ini diduga terkait dengan penyusunan kabinet. Jokowi kemungkinan akan mengumumkan kabinetnya pada hari ini.

Tamu yang datang terakhir sore ini adalah mantan Kepala Badan Intelijen Negara AM Hendropriyono, mantan Kepala Staf Angkatan Darat Ryamizard Ryacudu, cendekiawan Muslim Komaruddin Hidayat, dan politisi Partai Hanura Yuddy Chrisnandi.

Hendro membantah saat ditanya apakah kedatangannya terkait posisi menteri. "Enggak, saya enggak tahu. Ini mau menghadap Presiden," kata dia.

Pada pukul 15.50, Yuddy keluar dari Istana terlebih dulu. Dia tampak keluar dari Istana didampingi oleh mantan Deputi Tim Transisi Andi Widjayanto.

Sebelum kedatangan mereka, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, politisi PDI-P Aria Bima, dan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara juga hadir di Istana. Aria mengaku kedatangannya terkait dengan pemberian kursi menteri bagi Partai Persatuan Pembangunan. Dia menampik anggapan bahwa dirinya menjalani tes oleh Jokowi untuk menjadi menteri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak ada Rencana Bikin Ormas, Apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com