Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diusung Kosgoro Jadi Calon Ketum Golkar, Agung Janjikan Pemberantasan Korupsi dan Penegakan HAM

Kompas.com - 14/09/2014, 23:24 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Musyawarah Pimpinan Nasional PPK Kosgoro 1957 yang diadakan pada 13-14 September 2014 menghasilkan beberapa kesepakatan terkait pengembangan Kosgoro maupun Partai Golkar. Salah satunya adalah mengusung Ketua PPK Kosgoro Agung Laksono sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional, menggantikan Aburizal Bakrie.

"Di bidang politik, Kosgoro 1957 telah menetapkan Ketua Umum PPK Kosgoro Agung Laksono untuk menjadi calon ketua umum Partai Golkar dengan memperhatikan skala prioritas agenda nasional yang ada," kata Agung seusai acara Muspimnas Kosgoro 1957 di Ancol, Jakarta, Minggu (14/9/2014).

Agung mengatakan, penetapan dirinya menjadi calon ketua umum Golkar telah dilakukan di Musyawarah Besar Kosgoro tahun 2013. Dalam Muspimnas ini, kata Agung, organisasinya tinggal membahas agenda-agenda yang harus diselesaikan partainya setelah Mubes Kosgoro.

"Misalnya Pilkada, kemudian maju pada berikutnya persiapkan di Pileg, urutan kedua. Pilpres juga sudah selesai," kata Agung.

Masih di bidang politik dan keamanan, kata Agung, Kosgoro mendorong adanya peningkatan demokrasi di Indonesia yang ditunjukkan melalui kualitas pemilu. Selain itu, Kosgoro juga mendukung upaya Komisi Pemberantasan Korupsi untuk mencegah korupsi yang merugikan keuangan negara dan rakyat.

"Kita juga dukung Kementerian Hukum dan HAM serta Komnas HAM dalam penegakan HAM," ujarnya.

Dalam sektor ekonomi, Agung mengatakan bahwa Kosgoro menginginkan peningkatan kesejahteran, kelengkapan sandang dan pangan, serta stabilitas pangan. Ia berharap pemerintah melaksanakan pembangunan untuk rakyat dalam sektor usaha kecil dan menengah.

"Untuk kedaulatan pangan, kita dorong pemerintah meningkatkan agrobisnis dan mengurangi impor supaya UKM bisa sesuai dengan kemampuan sendiri," kata Agung.

Agung mengatakan, daya beli pemerintah terhadap hasil petani sangat kurang. Oleh karena itu, Agung mengimbau agar pemerintah sedikit demi sedikit mengurangi impor beras agar terbebas dari.ketergantungan negara lain.

"Masyarakat ekonomi Asean 2015 sepakat jadi Asean Free Trade Area. Kita tetap perhatikan kemampuan sektor usaha kita, pelaku usaha kita, jangan sampai kita tidak berdiri tegak sebagai tuan di negeri sendiri," ujar Agung.

Muspimnas Kosgoro 1957 digelar pada 13-14 September 2014 di Hotel Discovery, Ancol, Jakarta Pusat. Acara tersebut dibuka oleh Aburizal Bakrie dan dihadiri oleh sekitar 200 pimpinan Kosgoro di 33 provinsi dan juga anggota DPP Partai Golkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com