Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Giliran JK Tanda Tangani Bajaj yang Mengantarnya ke KPU

Kompas.com - 29/08/2014, 17:39 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Setelah presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) menandatangani bajaj yang digunakan ketika mengambil nomor urut ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), giliran wakil presiden terpilih Jusuf Kalla menandatangani bajaj yang ditumpanginya ketika ke Gedung KPU di Imam Bonjol, Jakarta.

Bajaj itu ditandatangani di kediaman JK di Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2014).

Penandatanganan bajaj BBG berpelat nomor B 2062 DE itu dilakukan di halaman rumah JK dengan disaksikan Presiden Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk Irwan Hidayat.

Setelah kedua bajaj ditandatangani presiden dan wakil presiden terpilih, menurut Irwan, bajaj itu akan segera ditempatkan di Hotel Tentrem miliknya di Yogyakarta dan sekaligus menjadi ikon hotel. (Baca: Simbol Sejarah Perjalanan, Jokowi Tanda Tangani Bajaj yang Mengantarnya ke KPU)

Irwan membeli kedua bajaj itu karena dianggap memiliki sejarah tersendiri dalam perjalanan pemilu presiden periode 2014-2019. Tak tanggung-tanggung, kedua bajaj itu dibeli dengan harga Rp 280 juta dari pemiliknya.

Irwan mengatakan, harga satu bajaj sebenarnya Rp 120 juta. Namun, karena nilai sejarahnya yang begitu tinggi, akhirnya satu bajaj dihargai Rp 140 juta. Selain itu, sang pengemudi, Rahmat dan Bori, masing-masing diberi uang Rp 25 juta.

"Ini bersejarah. Ini kendaraan yang dipakai (Jokowi-JK) saat menghadiri pengundian nomor urut di KPU pada 1 Juni lalu," ujar Irwan.

Baca juga:

Di Kaca Bajaj Ini, Jokowi Tulis "Tuhan, Berkahilah Indonesia"

Sopir Bajaj Pengantar Jokowi-JK ke KPU Jadi Bintang Iklan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

Nasional
Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

Nasional
Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

Nasional
Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com