Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Carilah Waktu ke Cikeas, Saya Sajikan Nasi Goreng ala SBY"

Kompas.com - 27/08/2014, 16:10 WIB


DILI, KOMPAS.com — "Jika Anda berkunjung ke Indonesia, carilah waktu ke Cikeas dan saya serta Ibu Ani berjanji akan menyajikan nasi goreng ala SBY."

Kalimat itu diucapkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Perdana Menteri Xanana Gusmao pada jamuan santap malam yang diselenggarakan tuan rumah, di Cristo de Rei, Dili, Timor Leste, Selasa (26/8/2014) malam.

Jamuan santap malam diselenggarakan Xanana untuk menghormati kunjungan resmi Presiden SBY. Hadir pula Presiden Timor Leste Taur Matan Ruak. Adapun SBY didampingi Ibu Negara Ani Bambang Yudhoyono.

Pada awal sambutannya, SBY menyampaikan apresiasi atas sambutan pemerintah dan rakyat Timor Leste. Presiden juga menggunakan kesempatan ini untuk berpamitan karena pada 20 Oktober nanti akan mengakhiri tugasnya sebagai Presiden RI.

Selama masa baktinya, SBY merasa sangat terhormat dapat bekerja sama dengan PM Xanana Gusmao dan para pemimpin lainnya di Timor Leste untuk memperkuat persahabatan kedua negara.

Menurut Presiden, jiwa besar, keinginan politik yang kuat, serta ketulusan dari para pemimpin di Timor Leste dan Indonesia telah mengubah jalannya sejarah, memetik pelajaran dari masa lampau, dan kini menjadi sahabat dekat dan mitra yang kuat.

"Dua negara yang berdaulat, bertentangga baik, dan insya Allah akan bersama-sama mengukir sejarah memajukan kedua bangsa dan negara kita, Timor Leste dan Indonesia," ujar Presiden SBY seperti dikutip situs Presiden.

Dalam kunjungan terakhirnya ke Timor Leste ini sebagai Presiden, SBY memiliki keyakinan bahwa dengan niat yang baik, bersama-sama, Timor Leste dan Indonesia membangun lembaran baru dalam persahabatan, kerja sama, dan kemitraan. Menurut Presiden, ini adalah cara untuk membalas prajurit-prajurit Indonesia dan Timor Leste yang gugur di medan perjuangan.

Xanana Gusmao dalam sambutannya menyampaikan bahwa SBY akan selalu menjadi sahabat Timor Leste.

"Yang Mulia Presiden, sebentar lagi Yang Mulia akan mengakhiri masa jabatan selaku Presiden. Akan tetapi, SBY tidak akan mengakhiri mandatnya. Bagi kami rakyat Timor Leste, SBY akan tetap menjadi sahabat terbaik yang pernah dimiliki," kata Xanana.

Lebih dari itu, Xanana menambahkan, SBY akan "menetap" di Tanah Timor Leste. Menetap di sini maksudnya adalah bantuan 50.000 bibit pohon Nangkadak yang besok akan diberikan Presiden. Oleh Pemerintah Timor Leste, pohon-pohon tersebut akan akan diberi nama SBY.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com