Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stasiun Gambir Terima Kedatangan 11.527 Pemudik

Kompas.com - 03/08/2014, 22:28 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 11.527 pemudik dari berbagai kota di Pulau Jawa tiba di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (3/8/2014) malam. Mereka merupakan pemudik yang tiba di hari kelima setelah Lebaran 2014.

"Ada 11.527 penumpang Stasiun Gambir yang tiba terakhir sampai pukul 19.45 WIB," ujar Kepala Humas PT KAI Daerah Operasional (Daop) I, Agus Komarudin kepada wartawan di Stasiun Gambur, Jakarta Pusat, Minggu malam.

Agus mengatakan kereta tersebut bukan kereta api lebaran terakhir yang tiba hari Minggu. Pasalnya, masih ada beberapa rangkaian kereta yang tiba sekitar pukul 23.00 WIB.

Dengan adanya rangkaian kereta api pemudik yang memasuki Stasiun Gambir, PT KAI telah merangkum volume penumpang kedatangan di Stasiun Gambir sejak H 1 Lebaran.

Berikut rangkuman volume penumpang kedatangan Stasiun Gambir:

- Tanggal 30 Juli 2014 sebanyak 11.734 penumpang

-  Tanggal 31 Juli 2014 sebanyak 12.658 penumpang

- Tanggal 1 Agustus 2014 sebanyak 12.635 penumpang

- Tanggal 2 Agustus 2014 sebanyak 12.722 penumpang

- Tanggal 3 Agustus 2014 sampai dengan pukul 19.45 WIB, sejumlah penumpang 11.527

"Baru masuk update itu aja. Dengan kedatangan hingga pukul 19.45 WIB. Ada 30 KA reguler dan satu KA tambahan," ucapnya.

Setelah dijumlahkan, sejak hari pertama usai lebaran atau H 1 sampai H 5 setelah lebaran, sebanyak 61.276 penumpang tiba di Stasiun Gambir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatian

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatian

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Nasional
Momen Jokowi Sambut para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Momen Jokowi Sambut para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Nasional
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Harkitnas 2024, Jokowi: Mari Bersama Bangkitkan Nasionalisme

Nasional
Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com