Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kotak Suara Dibuka, Kubu Prabowo-Hatta Akan Laporkan KPU ke Polisi

Kompas.com - 03/08/2014, 15:20 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kubu pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengancam akan melaporkan Komisi Pemilihan Umum ke kepolisian. Hal itu terkait langkah KPU yang membongkar kotak suara pemilu presiden 2014 di beberapa daerah.

Sekretaris Koalisi Merah Putih, Fadli Zon mengatakan, nantinya KPU akan dilaporkan di masing-masing kepolisian daerah, tergantung di mana lokasi kotak suara itu dibongkar.

"Hari ini sebagian besar gitu, kita instruksikan lapor ke semua Polda di daerah," kata Fadli di Rumah Polonia, Jakarta, Minggu (3/8/2014).

Fadli menyesalkan langkah KPU yang membuka kotak suara. Menurut dia, kotak suara itu baru dapat dibuka jika Mahkamah Konstitusi memerintahkan untuk membukanya. Kubu Prabowo-Hatta menggugat keputusan KPU yang menetapkan pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai pemenang Pilpres.

"Kami menyesalkan tindakan KPU itu karena itu jelas menyalahi aturan main. Itu bisa dibuka harusnya setelah ada instruksi dari MK. Kalau kita lihat, KPU buka kotak sementara kita nggak tahu urusannya apa. Itu kan bagian barang bukti yang akan diuji nanti," ucap dia.

Ia menambahkan, jika memang KPU ingin menyiapkan alat bukti, seharusnya itu dilakukan setelah MK menggelar sidang perdana pada 6 Agustus 2014 mendatang.

"Kita tak tahu alasannya buat apa. Mengenai materi gugatannya saja belum tahu apa yang akan digugat. Seharusnya tunggu sampai tanggal 6 untuk tahu apa yang akan dimohonkan," ujarnya.

Baca juga:
 
 
 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Nasional
Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Nasional
Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Nasional
Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Nasional
Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Nasional
Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

Nasional
Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Dewas KPK Sudah Cetak Putusan Etik Ghufron, tapi Tunda Pembacaannya

Nasional
Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Anggota Komisi VIII Kritik Kemensos karena Tak Hadir Rapat Penanganan Bencana di Sumbar

Nasional
PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

PAN Tak Mau Ada Partai Baru Dukung Prabowo Langsung Dapat 3 Menteri

Nasional
Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Ahli Sebut Keawetan dan Usia Tol MBZ Berkurang karena Spesifikasi Material Diubah

Nasional
PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

PKB Siapkan Ida Fauziyah Jadi Kandidat Cagub Jakarta, Bukan Anies

Nasional
PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

PKB Akui Pertimbangkan Airin Jadi Bacagub di Pilkada Banten 2024

Nasional
Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Bantah Dapat Jatah 4 Menteri dari Prabowo, PAN: Jangan Tanggung-tanggung, 6 Lebih Masuk Akal

Nasional
Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Kisah Runiti Tegar Berhaji meski Suami Meninggal di Embarkasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com