Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Moeldoko: Indonesia-Malaysia Akan Tentukan Batas di Tanjung Datuk

Kompas.com - 05/06/2014, 15:26 WIB
Rahmat Fiansyah

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Panglima Tentara Nasional Indonesia Jenderal TNI Moeldoko mengatakan, Indonesia dan Malaysia akan mengadakan joint verification untuk menentukan tapal batas wilayah di Tanjung Datuk, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Selama ini wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia tersebut masih dalam kategori abu-abu (grey area).

"Ada perbedaan. Perbedaannya adalah bahwa itu adalah dispute area, grey area. Ini yang harus diselesaikan dulu," katanya di Kompleks Gedung DPR/MPR, Jakarta, Kamis (5/6/2014).

Mantan Panglima Komando Daerah Militer Siliwangi itu mengatakan, joint verification dengan Malaysia akan dilaksanakan dalam bulan Juni ini. Salah satu agendanya adalah rencana membangun kekuatan militer TNI di wilayah tersebut.

Lulusan terbaik Akabri tahun 1981 itu juga menyatakan, pembangunan mercusuar yang dilakukan Malaysia sekitar 60 persen itu juga sudah dihentikan. Indonesia dan Malaysia sudah sepakat untuk menghentikan segala aktivitas militer agar tidak memperkeruh situasi. Kendati demikian, TNI akan tetap bertahan di wilayah tersebut. Moeldoko mengatakan, TNI akan membangun pos militer sekaligus membangun perbatasan di Tanjung Datuk.

Sebelumnya, TNI Angkatan Laut menghentikan pembangunan mercusuar yang diduga dilakukan Malaysia di Tanjung Datuk. Tanjung Datuk merupakan wilayah abu-abu karena belum ada kesepakatan dua negara tentang kepemilikan daerah itu. Pembangunan mercusuar pertama kali dideteksi oleh kapal negara dan kapal navigasi dari dinas perhubungan laut, pekan lalu. Temuan itu kemudian dilaporkan ke TNI dan ditindaklanjuti dengan mengirimkan satu kapal perang dan pesawat udara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com