Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sowan Akbar Tandjung, Jokowi Juga Bahas Cawapres

Kompas.com - 28/04/2014, 01:46 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo, bertandang ke kediaman Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung, Minggu (27/4/2014) malam. Pembicaraan kedua tokoh juga menyinggung masalah bakal calon wakil presiden pendamping Jokowi.

"Tentu saja ini kaitannya juga dengan kerja sama. Siapa yang akan menjadi cawapres Pak Jokowi juga dibahas. Itu yang membahas antara Pak Akbar Tandjung dengan Pak Jokowi sendiri," kata Wakil Sekretaris Jenderal PDI-P, Hasto Kristiyanto, usai mendampingi Jokowi sowan ke Akbar, Minggu malam.

Hasto tak menjelaskan lebih lanjut soal kerja sama seperti apa yang dibahas Jokowi bersama Akbar. Dia hanya mengatakan setiap partai punya mekanisme sendiri untuk menggalang kerja sama politik.

"Kami menghormati mekanisme dari Partai Golkar. Sebelumnya Jokowi sudah ketemu Ical (Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Golkar, red). Wajar juga kalau kemudian ketemu dengan Ketua Dewan Pertimbangan (Golkar)," imbuh Hasto.

Saat ditanya apakah Akbar memberikan rekomendasi nama cawapres kepada Jokowi, Hasto menjawab kedua tokoh membahas persoalan yang lebih penting yaitu tentang bagaimana bangsa dan negara ke depan bisa jauh lebih baik. Menurut dia topik ini lebih fundamental selain masalah cawapres.

"Meskipun hal (cawapres) tersebut ya pasti, karena ini kan sebuah silaturahmi, tentu saja hal-hal seperti itu juga dibicarakan. Tetapi karena berkaitan dengan capres dan cawapres diusung oleh parpol dan gabungan parpol, kami juga sekali lagi menghormati mekanisme dari partai Golkar," terang Hasto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Nasional
Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Nasional
DPR Sentil Kemendikbud yang Bilang Pendidikan Tinggi Tidak Wajib: Orang Miskin Dilarang Kuliah? Prihatin

DPR Sentil Kemendikbud yang Bilang Pendidikan Tinggi Tidak Wajib: Orang Miskin Dilarang Kuliah? Prihatin

Nasional
Respons Istana Soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P: Presiden Selalu Menghormati

Respons Istana Soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P: Presiden Selalu Menghormati

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Prabowo Ajak PKS atau PDI-P ke Dalam Koalisi?

GASPOL! Hari Ini: Prabowo Ajak PKS atau PDI-P ke Dalam Koalisi?

Nasional
Ngabalin: Revisi UU Kementerian Negara untuk Kebutuhan Masyarakat, Paten Itu Barang...

Ngabalin: Revisi UU Kementerian Negara untuk Kebutuhan Masyarakat, Paten Itu Barang...

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Golkar: Baleg Mewakili Partai-partai

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Golkar: Baleg Mewakili Partai-partai

Nasional
Soal RUU Penyiaran, KIP: UU Pers Bilang Wartawan Tak Boleh Dihalangi

Soal RUU Penyiaran, KIP: UU Pers Bilang Wartawan Tak Boleh Dihalangi

Nasional
Temui Gubernur Jenderal Australia David Hurley, Prabowo Kenang Masa Jadi Kadet

Temui Gubernur Jenderal Australia David Hurley, Prabowo Kenang Masa Jadi Kadet

Nasional
Jemaah Haji Bersiap Menuju Makkah, Ketua PPIH Arab Saudi Pastikan Hak Jemaah Terpenuhi

Jemaah Haji Bersiap Menuju Makkah, Ketua PPIH Arab Saudi Pastikan Hak Jemaah Terpenuhi

Nasional
Soal RUU Penyiaran, Setara Institute: DPR dan Pemerintah Harus Perluas Partisipasi Publik

Soal RUU Penyiaran, Setara Institute: DPR dan Pemerintah Harus Perluas Partisipasi Publik

Nasional
PDI-P Bakal Jemput Bola Kader untuk Maju di Pilkada Sumut

PDI-P Bakal Jemput Bola Kader untuk Maju di Pilkada Sumut

Nasional
Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Nasional
Jokowi Bakal Tinjau Lokasi Banjir Lahar di Sumbar Pekan Depan

Jokowi Bakal Tinjau Lokasi Banjir Lahar di Sumbar Pekan Depan

Nasional
Nurul Ghufron Tak Hadir karena Belum Tuntas Siapkan Pembelaan, Dewas KPK Tunda Sidang Etik

Nurul Ghufron Tak Hadir karena Belum Tuntas Siapkan Pembelaan, Dewas KPK Tunda Sidang Etik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com