JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Golkar Yorrys Raweyai mengatakan, partainya saat ini tengah menjajaki kemungkinan koalisi dengan Partai Demokrat. Ia berharap penjajakan ini bisa membangun suatu poros baru, yang bisa menyaingi kekuatan dua kompetitor lain, yaitu Joko Widodo dari PDI Perjuangan dan Prabowo Subianto dari Gerindra.
Meski perolehan Demokrat menurun dibanding perolehan pada Pemilu 2009, Yorrys yakin bahwa Ketua Umum DPP Partai Demokra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih mampu membentuk kekuatan besar pada pemilihan presiden 9 Juli 2014.
"Kita tak bisa lupakan (pemilu) tahun 2004, perolehan Demokrat juga di bawah 10 persen suara, tapi SBY bisa menang di pilpres karena elektabilitas SBY waktu itu sangat menentukan," kata Yorrys, Rabu (23/4/2014), di Jakarta.
Meski SBY tidak dapat diusung menjadi capres, Yorrys yakin bahwa nama besar Presiden RI itu masih bisa memengaruhi pilihan rakyat di pilpres nanti. "Kita lihat saja. Kita nantikan saja kejutannya. Sekarang SBY masih terkesan diam. Tapi saya yakin ia juga tengah mempersiapkan strategi," kata anggota Komisi I DPR RI tersebut.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai Golkar Hajriyanto Y Thohari mengatakan, dalam waktu dekat partainya akan melakukan pertemuan dengan Partai Demokrat untuk membahas kemungkinan koalisi dalam pemilu presiden. Pertemuan akan dilakukan oleh Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.