Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelelahan Kampanye, Hary Tanoe Dilarikan ke RS

Kompas.com - 11/03/2014, 16:41 WIB


BANGKALAN, KOMPAS.com
— Bakal calon wakil presiden Partai Hanura, Hary Tanoesoedibjo, dilarikan ke RSUD Syarifah Ambami Rato Ebuh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, seusai memberikan ceramah politik di Makam Syaichona Kholil. Hary Tanoe disebut kelelahan.

"Ya benar, Bapak dilarikan ke rumah sakit karena kecapekan," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Bangkalan H Farouq Alkoumi, Selasa (11/3/2014), seperti dikutip dari Antara.

Ia mengatakan, kondisi lelah Hary Tanoe mulai terlihat saat pasangan bakal capres Wiranto itu berada di Makam Syaichona Kholil Bangkalan.

"Beliau memang bilang sedang tidak fit. Tapi sekarang sudah agak sehat, setelah mendapatkan perawatan medis," terang Farouq.

Kedatangan Hary Tanoe ke Bangkalan merupakan bagian dari kunjungannya ke Pulau Madura. Setelah di Bangkalan, ia dijadwalkan berkunjung ke Kabupaten Sampang dan Kabupaten Sumenep.

Farouq mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan apakah kunjungan Hary ke kabupaten lain di Pulau Madura akan dilanjutkan atau tidak. Pihaknya masih menunggu kondisi Hary lebih baik.

Sebelumnya, Hary Tanoe membagi-bagikan mi instan kepada warga Bangkalan. Bagi-bagi mi instan ini digelar di pemakaman Syaichona Kholil, Bangkalan, kepada 1.000 warga miskin dari Desa Kramat, Sembilangan, dan Kelurahan Mlajah, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran 'Game Online' Mengandung Kekerasan

Menparekraf Ikut Kaji Pemblokiran "Game Online" Mengandung Kekerasan

Nasional
Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi 'May Day', Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Jokowi di NTB Saat Buruh Aksi "May Day", Istana: Kunker Dirancang Jauh-jauh Hari

Nasional
Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi 'May Day' di Istana

Jokowi di NTB Saat Massa Buruh Aksi "May Day" di Istana

Nasional
Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Seorang WNI Meninggal Dunia Saat Mendaki Gunung Everest

Nasional
Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Kasus Korupsi SYL Rp 44,5 Miliar, Bukti Tumpulnya Pengawasan Kementerian

Nasional
Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Keterangan Istri Brigadir RAT Beda dari Polisi, Kompolnas Tagih Penjelasan ke Polda Sulut

Nasional
Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Jokowi: Selamat Hari Buruh, Setiap Pekerja adalah Pahlawan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com