Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konvensi Tak Mampu Tutupi Isu Korupsi Demokrat

Kompas.com - 09/01/2014, 20:51 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Konvensi Calon Presiden (capres) Partai Demokrat (PD) ternyata dinilai tidak mampu menyelamatkan partai itu dari terpaan isu korupsi. Demikian hasil survei Indonesia Indicator terhadap pemberitaan media massa online sepanjang 2013 lalu.

"Pemberitaan kasus korupsi yang mendera PD sempat dihalau pemberitaan tentang Konvensi. Akan tetapi Konvensi ini memiliki daya tahan singkat. Ketika Konvensi itu gagal, isu korupsi tetap menjadi pemberitaan," ujar Direktur Komunikasi Indonesia Indicator Rustika Herlambang dalam diskusi dan paparan hasil survei di Jakarta, Kamis (9/1/2014).

Ia mengatakan, pemberitaan Konvensi hanya mampu meredam isu korupsi yang melibatkan kader atau orang dekat PD selama tiga bulan, yaitu pada Juli hingga September 2013. "Setelah itu pemberitaan korupsi yang dihubungkan dengan Partai Demokrat kembali menyeruak hingga penghujung tahun," imbuh Rustika.

Dia mengatakan, berdasarkan survei pemberitaan yang dilakukan dengan piranti lunak, sepanjang 2013, tercatat hingga 80.544 berita membahas PD. Sebanyak 27,7 persen di antaranya berkaitan dengan kasus korupsi.

Survei dilakukan secara real time selama 24 jam pada 365 hari sepanjang 2013 dengan cakupan 337 media massa online. Sebelumnya, Peserta Konvensi Capres PD Hayono Isman mengakui mekanisme penjaringan capres itu memang bertujuan untuk meningkatkan elektabilitas partai yang dibesarkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.

"Niat keduanya tidak bisa dipungkiri, memang untuk meningkatkan elektabilitas partai demokrat," ujar Hayono Senin (6/1/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU DKI Jakarta Mulai Tahapan Pilkada Juni 2024

KPU DKI Jakarta Mulai Tahapan Pilkada Juni 2024

Nasional
2 Hari Absen Rakernas V PDI-P, Prananda Prabowo Diklaim Sedang Urus Wisuda Anak

2 Hari Absen Rakernas V PDI-P, Prananda Prabowo Diklaim Sedang Urus Wisuda Anak

Nasional
Covid-19 di Singapura Tinggi, Kemenkes: Situasi di Indonesia Masih Terkendali

Covid-19 di Singapura Tinggi, Kemenkes: Situasi di Indonesia Masih Terkendali

Nasional
Ganjar Ungkap Jawa, Bali, hingga Sumut jadi Fokus Pemenangan PDI-P pada Pilkada Serentak

Ganjar Ungkap Jawa, Bali, hingga Sumut jadi Fokus Pemenangan PDI-P pada Pilkada Serentak

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Lonjakan Covid-19 di Singapura, Tetap Terapkan Protokol Kesehatan

Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Lonjakan Covid-19 di Singapura, Tetap Terapkan Protokol Kesehatan

Nasional
Pastikan Isi Gas LPG Sesuai Takaran, Mendag Bersama Pertamina Patra Niaga Kunjungi SPBE di Tanjung Priok

Pastikan Isi Gas LPG Sesuai Takaran, Mendag Bersama Pertamina Patra Niaga Kunjungi SPBE di Tanjung Priok

Nasional
Disindir Megawati soal RUU Kontroversial, Puan: Sudah Sepengetahuan Saya

Disindir Megawati soal RUU Kontroversial, Puan: Sudah Sepengetahuan Saya

Nasional
Diledek Megawati soal Jadi Ketum PDI-P, Puan: Berdoa Saja, 'Insya Allah'

Diledek Megawati soal Jadi Ketum PDI-P, Puan: Berdoa Saja, "Insya Allah"

Nasional
Kemenko Polhukam: Kampus Rawan Jadi Sarang Radikalisme dan Lahirkan Teroris

Kemenko Polhukam: Kampus Rawan Jadi Sarang Radikalisme dan Lahirkan Teroris

Nasional
BPIP Siapkan Paskibraka Nasional untuk Harlah Pancasila 1 Juni

BPIP Siapkan Paskibraka Nasional untuk Harlah Pancasila 1 Juni

Nasional
Jaksa Agung Mutasi 78 Eselon II, Ada Kapuspenkum dan 16 Kajati

Jaksa Agung Mutasi 78 Eselon II, Ada Kapuspenkum dan 16 Kajati

Nasional
Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Nasional
Di Tengah Rakernas PDI-P, Jokowi Liburan ke Borobudur Bareng Anak-Cucu

Di Tengah Rakernas PDI-P, Jokowi Liburan ke Borobudur Bareng Anak-Cucu

Nasional
DPR Sampaikan Poin Penting dalam World Water Forum ke-10 di Bali

DPR Sampaikan Poin Penting dalam World Water Forum ke-10 di Bali

Nasional
Ahok Mengaku Ditawari PDI-P Maju Pilgub Sumut

Ahok Mengaku Ditawari PDI-P Maju Pilgub Sumut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com