Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN: Tak Ada Koalisi Poros Tengah di 2014

Kompas.com - 04/12/2013, 10:07 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Dradjad Wibowo mengatakan, koalisi poros tengah jilid II tidak pernah terbentuk. Beberapa waktu lalu, santer wacana koalisi partai Islam setelah sejumlah membentuk sebuah forum. Namun, kini tak ada kabar beritanya. Dradjad mengatakan yang ada hanyalah forum diskusi partai-partai Islam. Forum ini digagas oleh Ketua Majelis Pertimbangan PAN Amien Rais.

“Sampai sekarang masih ketemu. Tapi itu bukan koalisi, lebih seperti forum diskusi saja. Yang namanya koalisi poros tengah itu tidak ada,” ujar Dradjad, saat berkunjung ke Redaksi Kompas.com, Selasa (3/12/2013).

Dradjad mengatakan, forum itu dihadiri oleh petinggi Partai Keadilan Sejahtera, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Kebangkitan Bangsa, serta Partai Amanat Nasional. Peluang berkoalisinya partai-partai ini, menurut Dradjad, tergantung hasil pemilihan legislatif.

“Jadi partai-partai ini berkumpul ketika saatnya dibutuhkan pada 2013 nanti, komunikasi sudah dijalankan. Kalau komunikasi tidak dijalankan, maka akan susah April nanti itu. Chesmistry dari sekarang sudah mulai dibangun. Nanti tergantung strategi partai masing-masing,” kata Dradjad.

Ekonom yang juga mantan anggota DPR itu, menilai, kemungkinan lainnya, forum partai Islam ini juga tak akan membentuk koalisi. Bisa saja, masing-masing partai Islam akan bersatu dengan  dua kelompok koalisi yang kemungkinan akan dipimpinPDI Perjuangan dan Partai Golkar.

“Kalau pun tidak, maka berpisahnya pun akan baik-baik,” ujar Dradjad.

Sebelumnya diberitakan, partai-partai Islam akan bersatu membuat kekuatan baru seperti pada masa awal Reformasi. Koalisi itu disebut dengan poros tengah jilid II. Dalam forum tersebut kerap dibahas secara intensif sejumlah masalah bangsa, kenegaraan, sampai membahas sosok pemimpin pada 2014.

Sempat muncul dua nama yang diusulkan menjadi calon presiden dari koalisi poros tengah, yaitu Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dan Mahfud MD. Pemikiran utama forum itu adalah bagaimana partai dan ormas Islam bersatu dalam merespons persoalan kepemimpinan 2014.

Mahfud MD mengakui bahwa ia merupakan salah satu nama yang disebut sebagai calon yang akan diusung. Namun, ia mengatakan, waktu menuju pemilihan presiden masih panjang, dan perkembangan selanjutnya masih perlu diamati. Namun, hal ini dibantah Dradjad. Dia memastikan saat ini belum ada pembicaraan soal kandidat capres yang akan diusung dalam forum partai Islam tersebut.

“Masih tergantung pileg semuanya,” ucap Dradjad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com