Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Agus Hermanto mengakui adanya perhatian lebih yang dilakukan partainya kepada PPI. Hal ini lantaran PPI dianggap telah menyebarkan kabar fitnah soal adanya penangkapan pendiri Partai Demokrat, Subur Budhisantoso oleh Badan Intelijen Negara (BIN).
Para petinggi Demokrat, lanjutnya, diminta memberikan penjelasan atau mengklarifikasi kabar soal penangkapan pendiri Partai Demokrat oleh BIN. Pengarahan itu tidak disampaikan dalam rapat khusus atau pun melalui pesan singkat.
Menurut Agus, pengarahan diberikan kepada petinggi partai atas kasus PPI sudah sewajarnya dilakukan. Ia menilai kabar penangkapan Subur telah menyakiti partainya.
"Ini jelas melukai karena pak Subur adalah mantan Ketum Demokrat karena seolah-olah diambil oleh BIN," kata Agus. Perseteruan Partai Demokrat dengan PPI pimpinan mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum kian meruncing setelah ada kabar tentang penangkapan pendiri Demokrat, Subur Budhisantoso oleh Badan Intelijen Negara. Kabar ini langsung membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang juga Ketua Umum Partai Demokrat menginstruksikan BIN untuk klarifikasi. BIN lalu membantah telah menangkap Subur. Subur pun mengklarifikasi bahwa dirinya tak pernah ditangkap BIN. Dia menjelaskan bahwa rencananya dia dan BIN memang dijadwalkan untuk melakukan pertemuan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.