Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Irfan Gani: Copot Mencopot Hal yang Biasa di Partai

Kompas.com - 21/04/2013, 03:53 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat DKI Jakarta Irfan Gani dicopot dari jabatannya pada Sabtu (20/4/2013) malam melalui sebuah pesan singkat. Irfan belum mau membuka alasannya dicopot dari partai itu. Namun, ia melihat copot-mencopot jabatan di sebuah organisasi apalagi partai politik adalah hal yang wajar.

"Copot-mencopot ini kan hal yang biasa, wajar di organisasi atau di partai. Jadi ya sudah saya terima saja," ujar Irfan saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/4/2013) dini hari.

Irfan mengaku belum menyiapkan langkah selanjutnya. Yang pasti, lanjut Irfan, dia belum menerima Surat Keputusan pemecatannya.

"Mungkin masih sibuk urus pencalegan, jadi belum sempat memberikan. Ya saya tunggu saja. Saya hanya terima SMS dari Ketua DPD," imbuh Irfan lagi.

Adapun, pesan singkat pencopotan Irfan Gani disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat DKI Jakarta Nachrowi Ramli pada Sabtu (20/4/2013) pukul 22.00. Posisi Irfan sebagai Sekretaris DPD nantinya akan diisi oleh Firmansyah yang merupakan Wakil Ketua I DPD Partai Demokrat DKI Jakarta.

Berikut kutipan lengkap SMS Nachrowi Ramli kepada Irfan Gani terkait pemecatan itu: "Tadi abang tunggu dr jam 12 sampe jam 2, krn ada kgiatan lain. Fan jam 4 dpd trima sk ses baru, firman".

Irfan Gani dikenal vokal saat mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dinonaktifkan oleh SBY yang masih menjadi Ketua Dewan Pembina. Irfan saat itu membela Anas habis-habisan dan menilai penon-aktifan yang dilakukan partainya terhadap Anas melanggar AD/ART.

Semenjak itu, isu pergantian Irfan dari struktur DPD Partai Demokrat DKI Jakarta pun mulai digoyang. Namun, isu itu hilang saat Irfan akhirnya maju sebagai caleg Demokrat untuk tingkat DPRD DKI Jakarta.

Irfan pun tak mau berspekulasi pencopotannya itu terkait dengan sikap vokal dan loyalitasnya terhadap Anas. "Kita lihat saja nanti," kata Irfan.

Pencopotan Irfan Gani ini pun mengundang simpati dari sesama rekannya di Demokrat yakni I Gede Pasek Suardika yang juga kerabat dekat Anas. Pasek menuliskan status di Blackberry Messanger-nya sebagai berikut: "Turut berduka cita atas dicopotnya Irfan Gani sebagai Sekretaris DPD PD DKI di saat detik terakhir pencalegan. Semoga amal bhaktinya jadi berkah di kemudian hari ---GPS---"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Nasional
Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Nasional
Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Ruang Kerja Sekjen DPR Indra Iskandar Digeledah KPK, BURT: Proses Hukum Harus Kita Hormati

Nasional
Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Kompolnas Duga Ada Pelanggaran Penugasan Brigadir RAT untuk Kawal Pengusaha

Nasional
Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Surya Paloh Pamer Nasdem Bisa Dukung Anies, tapi Tetap Berada di Pemerintahan Jokowi

Nasional
Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Sempat Ditunda, Sidang Praperadilan Pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang Digelar Lagi Hari Ini

Nasional
Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Hardiknas 2024, Puan Maharani Soroti Ketimpangan Pendidikan hingga Kesejahteraan Guru

Nasional
Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Rakornis, Puspom dan Propam Duduk Bersama Cegah Konflik TNI-Polri Terulang

Nasional
Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Hardiknas 2024, Pertamina Goes To Campus 2024 Hadir di 15 Kampus Terkemuka

Nasional
Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Atasan Tak Tahu Brigadir RAT Kawal Pengusaha di Jakarta, Kompolnas: Pimpinannya Harus Diperiksa

Nasional
Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Harap PTUN Kabulkan Gugatan, PDI-P: MPR Bisa Tidak Lantik Prabowo-Gibran

Nasional
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Absen Sidang Etik Perdana

Nasional
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com