Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR: Dahlan, Jangan Kebakaran Jenggot!

Kompas.com - 30/10/2012, 13:04 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com Wakil Ketua Komisi VII DPR Effendi Simbolon menyatakan, pihaknya tetap akan memanggil Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan selama masa reses. Effendi pun meminta Dahlan untuk datang dan tidak "kebakaran jenggot" dengan pemanggilan itu.

"Kami, kan, sudah dua kali memanggil Dahlan, tetapi dia, kan, mangkir. Jadi, kami akan panggil secepat mungkin. Teman-teman meminta menggunakan masa reses ini," ujar Effendi, Selasa (30/10/2012), saat dihubungi wartawan.

Effendi menjelaskan, pemanggilan akan dilakukan untuk mengklarifikasi hasil temuan Badan Pemeriksa Keuangan terkait dengan inefisiensi yang terjadi di PLN selama masa kepemimpinan Dahlan Iskan.

"Hasil temuan BPK itu, kan, bukan hanya yang Rp 37,6 triliun di delapan pembangkit, tetapi ada juga banyak hal. Jadi, jangan juga Pak Dahlan kebakaran jenggot dan mengalihkan isu pemberian upeti," kata Effendi.

Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menambahkan, hasil audit BPK sifatnya hanya menguatkan apa yang sudah ditemukan Panja Sektor Hulu Listrik dalam kasus kebocoran di PLN. Dia menuturkan, Panja menemukan adanya kebocoran, praktik korupsi, pengadaan genset, hingga kesalahan tata kelola yang terjadi di PLN sehingga membuat negara merugi triliunan rupiah.

"Masa iya kerugian Rp 37,6 triliun dan kerugian di unit lainnya tidak ada yang bertanggung jawab. PLN harus kita selamatkan karena itu milik rakyat, kalau merugikan negara harus dipertanggungjawabkan. Kalau memang nanti ditemukan unsur memenuhi korupsi, harus diteruskan ke penegakan hukum," kata Effendi.

Selain meminta klarifikasi dari Dahlan, Effendi mengungkapkan, Panja juga akan memanggil Kementerian ESDM, BP Migas, dan direksi lain PLN.

Baca juga:
Ini Empat Modus Anggota DPR Minta "Jatah"
Dahlan: Kalau DPR Mendesak, Saya Buka!
Jurus Dahlan Tolak "Jatah" untuk DPR
Dahlan: Ada 10 Oknum Anggota DPR yang Minta Jatah

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Dahlan Iskan Versus DPR

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

    Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

    Nasional
    Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

    Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

    Nasional
    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

    Nasional
    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

    Nasional
    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

    Nasional
    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

    Nasional
    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

    Nasional
    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

    Nasional
    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

    Nasional
    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

    Nasional
    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

    Nasional
    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

    Nasional
    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

    Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

    Nasional
    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

    Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

    Nasional
    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com