Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPR: Peremajaan Alusista Tetap Diperlukan

Kompas.com - 22/06/2012, 15:52 WIB
Aditya Revianur

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jatuhnya pesawat Fokker 27 di Pangkalan Udara TNI AU, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (21/6/2012), menambah daftar panjang jatuhnya pesawat terbang milik TNI AU yang berusia uzur. Komisi I DPR menilai semakin diperlukannya peremajaan alutsista TNI secara menyeluruh dan harus sesegera mungkin terealisasi.

"Setiap tahun TNI mengajukan anggaran pada DPR untuk pembelian alusista baru. DPR menyambut positif hal tersebut dengan menyetujuinya, karena alusista TNI yang berusia uzur selayaknya pensiun," ujar Wakil Ketua Komisi I DPR, TB Hasanuddin, saat dihubungi, Jumat (22/6/2012).

Dia juga menambahkan, pesawat yang jatuh di Halim berjenis Fokker 27 tersebut dibuat tahun 1975 dan dipergunakan oleh TNI AU sejak 1977. Kondisi pesawat tersebut menurutnya masih bagus, karena pihak TNI AU melakukan perawatan secara berkala dan intensif terhadap alat tempur berusia tua itu.

Namun, menurut dia, TNI AU melalui persetujuan DPR akan mengganti jenis Fokker 27 dengan CN 295 buatan Spanyol. Dia juga menambahkan, dengan adanya musibah tersebut latihan rutin harus tetap digelar meskipun masih melibatkan alutsista uzur.

"Latihan rutin harus tetap digelar dan berjalan seperti biasa, tapi wewenang latihan rutin tetap ada di tangan komandan latihan lapangan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com