Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angelina Siap Ditahan KPK

Kompas.com - 05/02/2012, 19:20 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tersangka kasus dugaan suap wisma atlet SEA Games, Angelina Sondakh mengaku siap jika memang harus ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu diungkapkan Mudjie Massaid, adik mendiang suami Angelina, Adjie Massaid di kediaman Angelina, di Jakarta, Minggu (5/2/2012). "Angie dan semua orang dari keluarganya siap," kata Mudjie yang berbicara dalam bahasa Inggris itu.

Sepupu Adji, Chandra Rajasa mengatakan, kondisi Angelina sehat. Angelina yang biasa disapa Angie itu tidak terkejut saat ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Pihak keluarga pun, kata Chandra, menyerahkan sepenuhnya proses hukum terhadap Angelina ini ke KPK. "Pastinya kami khawatir, tapi ya serahkan saja pada KPK," ujarnya.

Selebihnya, baik Chandra maupun Mudjie enggan berkomentar seputar kasus yang melilit iparnya itu. "Kita tidak tahu masalah sampai situ. Kami hari ini hanya mau tahlilan, kami cuma berdoa dan tidak bicara soal itu," ucap Chandra.

Mudjie menambahkan, Angelina sudah dapat tersenyum saat ini. Dia dan keluarga, baik-baik saja.

Seperti diberitakan sebelumnya, Jumat (3/2/2012), KPK mengumumkan penetapan tersangka terhadap Angelina. Anggota Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Demokrat itu diduga menerima pemberian atau janji terkait proyek wisma atlet SEA Games. Malam ini, Angelina menggelar acara tahlilan satu tahun meninggalnya, Adjie Massaid, mendiang suaminya. Acara tahlilan ini berlangsung tertutup. Hanya pihak yang mendapat undangan yang diperbolehkan masuk. Angelina pun tidak menyapa para pewarta yang menunggu di luar rumahnya selama tahlilan berlangsung. Dia hanya sesekali terlihat mengantar tamu undangan pulang hingga depan pintu rumah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

    Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

    Nasional
    Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

    Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

    Nasional
    Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

    Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

    Nasional
    Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

    Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

    Nasional
    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Nasional
    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Nasional
    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com