Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komisi III Bahas Rencana Pembangunan Gedung KPK

Kompas.com - 21/09/2011, 15:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) membahas anggaran pembangunan gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun anggaran 2012. Anggota Komisi III belum menemukan kata sepakat terk ait pengajuan anggaran senilai Rp 69 milyar dari KPK untuk pembangunan gedung baru yang akan dilakukan secara multiyears.

Hal itu terungkap dalam rapat internal membahas anggaran seluruh mitra kerja Komisi III yang dipimpin oleh Ketua Komisi III Benny K Harman, Rabu (21/9/2011) siang. Rapat dihadiri 28 anggota dari total 54 anggota Komisi III.

Wakil Ketua Komisi III Azis Syamsuddin menanyakan, Rp 69 miliar untuk pembangunan gedung KPK tidak disetujui. Dalam pembahasan tidak disetujui ya. Tidak setuju ya?

Pertanyaan itu dijawab oleh anggota Komisi III lainnya dengan tetap (tetap tidak setujured) . Namun, Benny mengingatkan bahwa Komisi III sebenarnya telah menyetujui pembangunan gedung KPK untuk anggaran 2012. Persetujuan itu dilakukan dalam rapat dengar pendapat (RDP) pada 20 Juni 20 11. Ini sesuai dengan notulensi RDP 20 Juni 2011 pada poin keempat.

Namun, anggota Komisi III lainnya mengingatkan bahwa persetujuan untuk membangun gedung KPK secara multiyear sama artinya dengan memberikan landasan bagi KPK untuk mengajukan anggaran pembangunan gedung pada tahun depan.

Anggota DPR lain juga minta setiap anggota untuk memikirkan efektivitas pemberian dana secara multiyears. Ia mencontohkan dana pembangunan Lembaga Pemasyarakatan (LP) yan g dilakukan dengan cara serupa. Kalau multiyear, nanti seperti di LP Kerobokan. Yang jadi Cuma pagar saja. Seperti lapas-lapas yang lain juga, kata dia.

Akhirnya, rapat internal Komisi III belum mencapai kata sepakat mengenai anggaran pembangunan gedung tersebut. Sikap tentang pembangunan gedung akan disampaikan melalui pandangan fraksi-fraksi.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com