Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Mewah Jemput 2.927 TKI dari Saudi

Kompas.com - 08/04/2011, 07:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pejabat tinggi pemerintah direncanakan meninjau Kapal Motor (KM) Labobar milik PT Pelni (Persero) yang akan digunakan menjemput 2.927 WNI overstay dan TKI bermasalah dari Jeddah, Arab Saudi, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (8/4/2011) ini.

Mereka adalah Menko Kesra Agung Laksono, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Menhub Freddy Numberi, dan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Moh Jumhur Hidayat.

Peninjauan sejumlah pejabat itu, kata Jumhur Hidayat, untuk mengetahui kesiapan akhir KM Labobar dan para awak kapal sebelum diberangkatkan ke Jeddah, Minggu (10/4/2011). "Termasuk, memeriksa kelengkapan fasilitas pelayanan yang disediakan KM Labobar," ujar Jumhur.

Kapal berbobot mati 3.350 metrik ton yang mampu berjalan dengan kecepatan 20 knot itu akan berlayar selama 25 hari mengarungi rute Jakarta-Jeddah dan kembali ke Jakarta. KM Labobar berkapasitas 3.245 penumpang, meliputi 161 awak kapal.

"Kapal ini sebenarnya tergolong layak dan mewah karena dilengkapi bioskop, kolam renang, warung dan restoran, ruang hiburan, ruang shalat, ruang makan yang besar, tempat santai, " katanya.

Menurut Jumhur, saat berangkat KM Labobar akan langsung berlayar dari Tanjung Priok (Jakarta) menuju Jeddah. Namun, saat kembali ke Jakarta kapal tersebut akan menempuh jalur Jeddah-Eden (Yaman)-Kolombo (Sri Lanka)-Padang (Sumbar) dan Tanjung Priok.

"Jadi, waktu kembali ke Jakarta, KM Labobar akan singgah di Pelabuhan Eden, Kolombo, dan Padang," jelasnya. KM Labobar meninggalkan Jakarta pada 10 April dan akan tiba di Pelabuhan Jeddah pada 19 April.

Setelah docking selama empat hari dengan proses menaikkan penumpang para WNI/TKI, KM Labobar kembali ke Jakarta pada 23 April dan diperkirakan tiba di Pelabuhan Tanjung Priok antara 2 dan 3 Mei 2011.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara Ditembak Mati

Sentil Pihak yang Terlambat, MK: Kalau di Korea Utara Ditembak Mati

Nasional
Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Giliran Ketua KPU Kena Tegur Hakim MK lantaran Izin Tinggalkan Sidang Sengketa Pileg

Nasional
Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Panji Gumilang Gugat Status Tersangka TPPU, Sebut Polisi Tak Penuhi 2 Alat Bukti

Nasional
Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Sidang Administrasi Selesai, PTUN Minta PDI-P Perbaiki Gugatan terhadap KPU

Nasional
Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Bamsoet Apresiasi Sikap Koalisi Perubahan Akui Kemenangan Prabowo-Gibran

Nasional
PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

PDI-P Harap PTUN Tidak Biarkan Pelanggaran Hukum yang Diduga Dilakukan KPU

Nasional
KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

KPK Sebut SPDP Kasus Korupsi di PDAM Boyolali Hoaks

Nasional
Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut, Meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Kompolnas Dorong Motif Bunuh Diri Brigadir RAT Tetap Diusut, Meski Penyelidikan Kasus Dihentikan

Nasional
Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Airin Hadir di Taaruf Muhaimin Bersama Calon Kepala Daerah

Nasional
Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

Sentil KPU, Hakim MK Arief Hidayat: Sudah Hadir Ya Setelah Viral saya Marahi

Nasional
MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

MPR Akan Temui Prabowo-Gibran Bicara Masalah Kebangsaan

Nasional
Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

Hakim Fahzal Hendri Pimpin Sidang Dugaan Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh

Nasional
Hakim MK Saldi Isra Sindir Pemohon Gugatan Pileg Tidak Hadir: Kita Nyanyi Gugur Bunga

Hakim MK Saldi Isra Sindir Pemohon Gugatan Pileg Tidak Hadir: Kita Nyanyi Gugur Bunga

Nasional
Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Kaesang Sebut Ayahnya Akan Bantu Kampanye Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI

Nasional
Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Oknum TNI AL Pukul Sopir Pikap di Bogor, Danpuspom: Ada Miskomunikasi di Jalan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com