Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asmara Pun Bersemi di Istana Kepresidenan

Kompas.com - 29/03/2011, 08:21 WIB

KOMPAS.com - Cerita tentang istana presiden atau raja di mana pun di dunia ini, sejak dulu hingga kini, bukan hanya soal kesibukan pemerintahan, kenegaraan, atau politik. Cinta dan asmara antara pria dan wanita selalu ada dalam kehidupan istana.

Dalam percakapan lewat kelompok BlackBerry Messenger (BBM) Group Eksistana yang beranggotakan sekitar 30 orang, akhir-akhir ini banyak membahas asmara yang bersemi di kalangan wartawan yang meliput di istana kepresidenan pada masa lalu.

Group Eksistana ini merupakan kelompok yang paling ramai dibandingkan kelompok-kelompok lain yang berkaitan dengan wartawan Istana. Misalnya, kelompok BBM Posting Istana. Jalur BBM ini hanya untuk pengumuman resmi Biro Pers Istana Kepresidenan, seperti jadwal acara rutin presiden.

Ada pula Group Istana yang beranggotakan beberapa wartawan Istana dan staf khusus presiden. Jalur ini sepi sekali, kadang-kadang tak ada komunikasi sama sekali. Komunikasi di antara anggota BBM ini sangat seret.

Lain halnya dengan Group Eksistana. Komunikasi bisa berjalan 24 jam. Anggotanya sebagian besar tidak lagi meliput di Istana. Seperti Maria Karsia, yang sekarang jadi ibu rumah tangga di Eropa.

Dalam celotehan di BBM Group Eksistana ini, tersembul pula kisah cinta antara seorang wartawan dan seorang putri Presiden.

Kisah asmara di dalam Istana yang paling terbuka di publik adalah ketika Presiden Soekarno tinggal di Istana Merdeka (1949-1967). Dalam buku berjudul Percintaan Bung Karno dengan Anak SMA (Biografi Cinta Presiden Sukarno dengan Yurike Sanger), Yurike yang saat ini berusia lebih dari 63 tahun melukiskan suasana romantis di halaman Istana suatu sore. ”Aku terbelenggu dalam penantian panjang dan menggelisahkan. Teras belakang Istana Merdeka semakin senyap.... Sunyi yang lenggang dalam siraman pijar lampu kristal yang terang benderang pecah oleh kepak kelelawar atau kampret.... Bung Karno muncul mendekati aku,” kata Yurike dalam buku itu.

Sosok Bung Karno memang tidak pernah habis digali dalam tulisan. Ia sempurna sebagai manusia yang punya keistimewaan dan kesalahan. ”Ia bukan orang hipokrit,” kata penulis buku ini, Kadjat Adra’i.

Clinton dan Gus Dur

Cerita asmara juga ada di Gedung Putih, Amerika Serikat. Ingat kisah Bill Clinton dan Monica Lewinsky (wanita kelahiran tahun 1973 yang bekerja di Gedung Putih 1995-1996)?

November 1999, Presiden Abdurrahman Wahid datang ke Gedung Putih bertemu Presiden Clinton. Dalam pertemuan di Ruang Oval, demikian cerita Wahyu Moerjadi yang saat itu jadi Kepala Protokol Istana Kepresidenan RI, Gus Dur sempat bertanya dalam canda ”Di mana Anda dulu kencan dengan Lewinsky? Waktu itu, kata Wahyu, Clinton hanya tertawa terbahak-bahak. (J Osdar)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com