Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Jaksa Bahasyim Ditunda Naik Pangkat

Kompas.com - 23/02/2011, 18:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejaksaan Agung menetapkan sanksi sedang kepada tiga jaksa dan sanksi ringan kepada dua jaksa yang menangani perkara korupsi pajak dan pencucian uang dengan terdakwa Bahasyim Assifie. Hukuman sedang berupa penundaan kenaikan pangkat selama setahun dan sanksi ringan berupa teguran secara tertulis.

Kelima jaksa tersebut terbukti melakukan perbuatan tercela dalam penundaan pembacaan tuntutan terhadap Bahasyim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. "Tidak bekerja jujur, tertib, cermat, dan bersemangat untuk kepentingan negara sebagaimana diatur PP 53 Tahun 2010," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum, Noor Rachmat di Kejaksaan Agung, Jakarta, Rabu (23/2/2011).

Dikatakan Noor Rochmat, ketiga jaksa yang mendapat sanksi sedang adalah Immanuel Rudi Pailiang, Fachrizal, dan Henny Harjaningsih. Sedangkan yang mendapat sanksi ringan adalah Sutikno dan Fery Mufahir.

Sedangkan jaksa Yoseph Nur Edie yang semula diberitakan turut mendapat sanksi, dinyatakan tidak terlibat dan tidak dijatuhi sanksi. "Dia (Yoseph) bukan jaksa yang menangani perkara itu sekaligus dia dalam pemeriksaan ini tidak menjadi terperiksa yang dijatuhi hukuman," paparnya.

Noor Rachmat juga mengatakan bahwa Jaksa Agung Muda Pengawasan Marwan Effendi telah menyampaikan putusan sanksi tersebut kepada Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta dan Kejaksaan Tinggi Lampung asal kelima jaksa itu.

"Untuk Fery, Sutikno, Fachrizal, dan Henny sudah diberitahukan ke Kejati DKI sedangkan Rudi Piliang ke Lampung," ungkapnya.

Terkait dugaan suap yang melibatkan para jaksa Bahasyim itu, Noor Rachmat mengatakan bahwa tidak ditemukan bukti yang mengarah pada tindak pidana suap dalam tiga kali penundaan pembacaan tuntutan terhadap Bahasyim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com