Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri-Menkumham-Plt Jagung Bertemu

Kompas.com - 16/11/2010, 08:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar, Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo, dua anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Mas Ahmad Santosa dan Kuntoro, serta Plt Jaksa Agung Darmono melakukan pertemuan di Mabes Polri, Selasa (16/11/2010) pagi, membahas keluarnya Gayus HP Tambunan dari rutan Mako Brimob Kelapa Dua lalu pelesir ke Bali.

Saat ini, seluruh pejabat yang berkepentingan tersebut tengah melakukan rapat di Gedung Rupatama Mabes Polri. Saat tiba, seluruhnya belum bersedia memberikan keterangan kepada wartawan. Rencananya, akan ada keterangan seusai pertemuan.

Seperti diberitakan, Satgas akan menyarankan perlunya revisi peraturan perundang-undangan yang menyatakan bahwa semua cabang rutan secara de facto dan de jure dibawah Kementrian Hukum dan HAM. Sementara Patrialis menyarankan agar adanya perbaikan prosedur tetap soal perizinan tahanan keluar rutan.

Seperti diberitakan, Gayus tertangkap kamera wartawan Kompas Agus Susanto sedang menonton pertandingan tenis di Nusa Dua, Bali. Semula Gayus membantah hal tersebut. Polisi awalnya juga memberikan kronologis yang menyebut Gayus hanya keluar hari Sabtu (6/11/2010) untuk berobat. Namun belakangan kronologi itu berubah-ubah seiring ditemukannya bukti bahwa Gayus sudah berada di Bali sejak Kamis (4/11/2010). Gayus pun akhirnya mengakui dirinya memang pergi ke Bali, Senin kemarin (15/11/2010).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

    Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

    Nasional
    Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

    Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

    Nasional
    Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

    Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

    Nasional
    Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

    Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

    Nasional
    'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

    "Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

    Nasional
    Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

    Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

    [POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

    Nasional
    Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

    Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

    Nasional
    Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

    Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

    Nasional
    Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

    Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

    Nasional
    Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

    Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

    Nasional
    Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

    Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

    Nasional
    Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

    Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

    Nasional
    Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

    Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com