Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Romo Mangun Dianugerahi Bintang Budaya

Kompas.com - 11/11/2010, 13:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Almarhum Romo Yusuf Bilyarta Mangun Wijaya dianugerahi Bintang Budaya Parama Dharma oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Penganugerahan ini atas rekomendasi Sekretariat Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan kepada Presiden SBY. Penganugerahan ini berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Kamis (11/11/2010).

Romo Mangun lahir di Ambarawa, Semarang, pada 6 Mei 1929, dan wafat pada 10 Februari 1999 di Jakarta. Semasa hidup, ia dikenal sebagai rohaniawan, budayawan, arsitek, penulis, aktivis, dan pembela rakyat kecil.

Romo Mangun adalah anak sulung dari 12 bersaudara dari pasangan suami-istri Yulianus Sumadi dan Serafin Kamdaniyah. Semasa kecil, Romo Mangun menempuh pendidikan dasar di HIS Fransiscus Xaverius, Muntilan, Magelang pada 1936. Ia menamatkan pendidikan STM di Jetis pada 1947.

Pada 1946, Romo Mangun sempat menjadi prajurit Tentara Pelajar (TP), dan pernah bertugas menjadi sopir pendamping Panglima Perang Sri Sultan Hamengkubuwono IX. Saat terjadi agresi militer Belanda I, Romo Mangun bergabung dalam TP Brigade XVII sebagai komandan TP Kompi Kedu.

Romo Mangun, di antaranya, dikenal melalui novelnya yang berjudul Burung-Burung Manyar. Novel ini mendapatkan penghargaan sastra se-Asia Tenggara, Ramon Magsaysay, pada 1996.

Di bidang arsitektur, lulusan jurusan arsitektur ITB dan Rheinisch-Westfaelische Technische Hochschule, Aachen, Jerman, pernah merancang permukiman di tepi Kali Code, Yogyakarta. Rancangan ini meraih Aga Khan Award, penghargaan tertinggi karya arsitektural di negara berkembang.

Selain Romo Mangun, tujuh budayawan yang juga menerima Bintang Budaya Parama Dharma adalah alm Prof Sjafei Sumardja, alm Ki Narto Sabdo, alm Affandi Koesoema, alm Sjumandjaja, alm WS Rendra, almh Mimi Rasinah, dan alm Ngalagena.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

    Tanggapi Prabowo, Ganjar: Jangan Sampai yang di Dalam Malah Ganggu Pemerintahan

    Nasional
    Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

    Tanggapi Prabowo, PDI-P: Partai Lain Boleh Kok Pasang Gambar Bung Karno

    Nasional
    Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

    Zulhas: Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi Dekat Sekali, Sangat Harmonis...

    Nasional
    Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

    Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

    Nasional
    Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

    Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

    Nasional
    Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

    Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

    Nasional
    Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

    Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

    Nasional
    KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

    KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

    Nasional
    Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

    Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

    Nasional
    Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

    Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

    Nasional
    Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

    Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

    Nasional
    Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

    Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

    Nasional
    Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

    Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

    Nasional
    PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

    PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

    Nasional
    Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

    Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com