Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aceh Gelar Festival Film Anak

Kompas.com - 23/07/2010, 03:47 WIB

BANDA ACEH, KOMPAS.com--Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial setempat dan sejumlah lembaga akan berkolaborasi menggelar festival film anak Aceh 2010 memperebutkan total hadiah senilai Rp34 juta.

"Festival Film Anak Aceh (FFAA) itu bertujuan meningkatkan kreativitas anak dalam mengungkapkan pendapatnya tentang upaya pemenuhan hak-hak terhadap mereka," kata Koodinator Panitia Pelaksana FFAA Sulaiman Zuhdi Manik di Banda Aceh, Kamis.

Para peserta adalah anak dibawah usia 18 tahun dan wajib mengisi formulir pendaftaran yang dibuka mulai 19 Juli 2010  dan akhir  penyerahan film pada 4 September 2010 serta pengumuman pemenang pada 24 September 2010.

Film yang diperlombakan adalah film fiksi dan dokumenter berkaitan hak-hak dan perlindungan anak dengan durasi maksimal 15 menit, dan merupakan hasil karya orisinil peserta, diproduksi tahun 2010.

Film tersebut juga  belum pernah diikutsertakan dalam perlombaan lain dan diserahkan ke panitia dalam bentuk CD, DVD, MPEG, dan AVI.

Selain itu, ia mengatakan festival tersebut juga bertujuan meningkatkan kesadaran publik tentang upaya bersama memaksimalkan pemenuhan hak-hak anak pada masa depan khususnya di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.

Upaya pemenuhan hak anak sesuai pasal 12-17 Konvensi Hak Anak (KHA) dan pasal 52 Qanun (Perda) Aceh Nomor  11/2008 tentang Perlindungan Anak.

"Dalam KHA dan Qanun Aceh itu diharuskan semaksimal mungkin diberikan ruang untuk mengungkapkan pandangan mereka,  tentang dirinya, keluarga, masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Anak juga berhak  didengar aspirasinya dan diberikan kesempatan  berpartisipasi dalam setiap kegiatan atau perencanaan terkait  kepentingan anak," jelasnya.

Pembuatan film itu menjadi salah satu media bagi anak  menyampaikan pendapatnya, sehingga memberi ruang kepada mereka untuk bersama-sama memusatkan perhatiannya dalam melihat, mencari dan menggali fakta-fakta kesejahteraan dan perlindungan di sekitar anak melalui produksi dalam film dokumenter atau fiksi.

"Itu  juga akan meningkatkan kreativitas anak mengekspresikan ide-ide maupun pendapatnya, membangun rasa percaya diri, memberikan kesempatan belajar dengan orang dewasa dan bersama anak lain, membangun rasa tanggung jawab serta rasa kepemilikan pada dirinya sendiri," katanya menambahkan.

Empat lembaga yang terlibat dalam penyelengaraan FFAA itu yakni Dinas Sosial Aceh, Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA), IPSI dan CC Muhammadiyah Aceh dan didukung UNICEF.

Terkait kriteria peserta FFAA adalah  anak berusia di bawah 18 tahun. Peserta adalah tim  minimal terdiri dari tiga orang anak dan orang dewasa berperan sebagai pendamping.

"Festival terbuka untuk anak-anak di Aceh dan luar Aceh.  Dua jenis film diperlombakan dalam festival tersebut yaitu film fiksi dan dokumenter," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com