Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Santosa Doellah, Istana untuk Rakyat

Kompas.com - 14/09/2008, 01:19 WIB

Ardus M Sawega

Angan-angan seorang anak seperti mimpi, hanya sedikit yang benar-benar terwujud. Dari yang sedikit itu adalah Santosa Doellah (67), pengusaha dan pemilik Batik Danar Hadi. Ia berhasil mewujudkan impiannya, memiliki Ndalem Wuryaningratan, bekas istana bangsawan yang terletak di Jalan Slamet Riyadi, Solo. Setelah memugarnya dengan penuh dedikasi, ia ”kembalikan” istana itu kepada publik.

Pernah berangan-angan memilikinya?

Waktu saya kecil dulu sering bermain di ndalem itu karena pengasuh saya kerabat yang tinggal di situ. Saya sering diajak ke sana, maka saya bisa blusukan ke segala sudut.

Apa yang mengesankan?

Kemegahannya yang memantulkan keagungan dan angker karena memancarkan wibawa seorang bangsawan tinggi. Waktu itu saya berangan-angan betapa kalau saya sampai bisa tinggal di istana ini.

Setiap kali musim mangga, saya diberi langsung oleh Kanjeng Wuryaningrat (KPH Wuryaningrat). Mangganya jenis gedong dan talijiwo. Banyak pohon mangga di ndalem itu dan semua mangga di sana rasanya enak sekali.

Bagaimana bisa jatuh ke tangan Anda?

Saya juga tidak menyangka sama sekali. Terus terang pada tahun 1973 saya pernah menawar, tetapi ditolak. Alasannya sudah ada calon pembeli dari Yogya.

Jadi, saya merasa kaget ketika melihat di sana tiba-tiba dipasang papan ”dijual”. Seorang teman bilang, ndalem itu memang dijual. Saya diminta menghubungi seorang kerabatnya. Kalau saya serius, diminta mengirim uangnya ke Jerman.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com