Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wahana NASA Bakal Ungkap Misteri Merkurius

Kompas.com - 11/01/2008, 18:26 WIB

WASHINGTON, JUMAT - Para ilmuwan tidak sabar lagi utnuk mendapatkan foto-foto baru dan hasil penelitian dari wahana milik NASA yang terbang di atas Merkurius dalam kunjungan pertama setelah hampir 33 tahun ke planet kecil misterius tersebut.

Mereka berharap bisa mendapatkan sekitar 1.200 foto dan data lain dari instrumen-instrumen di badan wahana MESSENGER yang mungkin bakal menggetarkan penelitian mengenai tata surya.
 
"Saya yakin kita akan menemukan kejutan-kejutan besar," kata Faith Vilas, ilmuwan yang terlibat dalam proyek, Jumat (11/1).
 
MESSENGER ditugaskan mengukur komposisi mineral dan bahan kimia di permukaan Merkurius, mempelajari atmosfer dan magnetosfer-nya, serta mengumpulkan data mengenai ekor magnetik yang tersebar di belakangnya.

Wahana akan terbang serendah 200 kilometer di atas permukaan Merkurius yang berkawah dan berbatu. Ia akan memanfaatkan gaya tarik gravitasi planet untuk memposisikan diri agar bisa memasuki orbit Merkurius.

MESSENGER dijadwalkan terbang di atas Merkurius lagi pada Oktober 2008 dan September 2009, lalu melintas lagi untuk terakhir kalinya pada tahun 2011 saat ia kemudian memasuki orbit Merkurius guna melakukan penelitian selama setahun atas planet tersebut.

Wahana sebelumnya terbang melintasi Bumi dan dua kali melintasi Venus sejak diluncurkan Agustus 2004 lalu. Ia akan mengembara sejauh 7,8 miliar kilometer sepanjang perjalanannya selama enam setengah tahun.

Penerbangan di atas Merkurius hari Senin depan bakal menjadi yang pertama sejak kunjungan wahana Mariner 10 pada Maret 1975, saat wahana tersebut berhasil melakukan tiga lawatan pada planet terdekat dengan Matahari itu. Mariner meneliti hanya satu sisi Merkurius menggunakan peranti penelitian yang masih sederhana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com