Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soeharto Sadar, Meski Masih Lemah

Kompas.com - 09/01/2008, 10:46 WIB

JAKARTA, KCM - Keadaan umum mantan Presiden RI, Soeharto pada Rabu pagi ini (9/1) lebih baik dari Selasa kemarin. Meskipun masih lemah, tapi Pak Harto sadar.

Menurut ketua tim dokter kepresidenan, dr Mardjo Soebiandono, hasil pemeriksaan TDI dan sidik perfusi jantung memperlihatkan gambaran disinkronisasi pergerakan otot-otot jantung dan kerusakan jaringan otot pada apeks jantung. 

Seperti diberitakan sebelumnya, paska pemeriksaan sidik perfusi jantung yang dilakukan kemarin, terjadi penurunan keadaan umum, sesak nafas dan peningkatan penumpukan cairan di paru-paru Soeharto.

Keadaan tersebut teratasi setelah dilakukan pengobatan intensif selama empat hingga enam jam, sehingga keluhan sesak nafas dan penumpukan cairan paru-paru berkurang. Meski demikian, hal ini bukan karena kemampuan tubuh Soeharto sendiri, tetapi karena bantuan mesin (CVVHDF) dan obat-obatan.

Dikatakan dr Mardjo, pagi ini tekanan darah Pak Harto berkisar 110-120 / 50-60 mm Hg. Sedangkan gambaran radiologi paru sesuai dengan klinis mengalami perbaikan. Sementara hasil transfusi darah berhasil menaikkan HB Soeharto menjadi 7,9 gram persen.

Tim dokter pada hari ini akan melakukan program pengobatan lebih intensif, dan CVVHDF tetap dilanjutkan. Transfusi darah untuk Pak Harto direncanakan mencapai 10 gram persen. Tim dokter juga akan terus memonitor klinis laboratorium radiologi dan echocradiografi. Sedangkan rencana pemasangan CRT atau alat pemacu jantung masih menunggu kondisi optimal pasien.

Karena kondisi Soeharto masih lemah, sampai saat ini tim dokter masih membatasi kunjungan di Rumah Sakit Pusat Pertamina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com