Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UKP-PIP Diharapkan Berkolaborasi dengan DKPP, MPR, dan KY

Kompas.com - 03/06/2017, 00:08 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP) Jimly Asshiddiqie berharap Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP-PIP) bisa berkolaborasi dengan lembaga lain dalam hal membumikan nilai-nilai Pancasila di masyarakat. Sebab, sebelum UKP-PIP dibentuk, DKPP, MPR RI, dan Komisi Yudisial sudah memprakarsai gerakan serupa, yakni bertajuk konvensi etika berbangsa.

"Mudah-mudahan nanti unit kerja ini berkolaborasi dengan apa yang dikerjakan oleh semua institusi penegakan kode etik bersama-sama dengan MPR untuk menjabarkan nilai-nilai Pancasila itu," ujar Jimly di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat (2/6/2017).

"Kalau kami kerja sama dengan unit kerja ini, akan bagus sekali sehingga nanti formulasi kebijakannya, misalnya memiliki semacam piagam nasional etika berbangsa dan itu menjadi acuan nilai-nilai Pancasila bersama," lanjut dia.

(Baca: Apa Itu Unit Kerja Presiden Pembinaan Pancasila? )

Kolaborasi tersebut sangat penting. Sebab, penghayatan nilai-nilai Pancasila di Indonesia dinilai telah masuk ke titik kritis.

Salah satu contohnya, apa yang terjadi di media sosial di mana perbedaan menjadi hal yang selalu menjadi perdebatan.

"Kita belum pernah mengalami seperti yang kita alami selama empat lima tahun terakhir dengan media sosial. Di media sosial ini, orang berani saling memarahi, saling mengungkapkan kebencian dengan orang lain," ujar Jimly.

(Baca: Unit Kerja Pembinaan Pancasila Diisi Negarawan hingga Tokoh Agama)

"Jadi ini merupakan fenomena baru selama lima tahun terakhir yang dulu enggak ada. Maka nilai-nilai Pancasila sangat diperlukan," lanjut dia.

Jimly berharap kolaborasi itu mampu menghasilkan solusi terhadap tantangan baru Indonesia tersebut.

Kompas TV Bung Karno Baca Isi Pancasila di AS Tahun 1956
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com