JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) resmi mendaftar sebagai partai politik ke Kementerian Hukum dan HAM, Senin (18/7/2016). Ketua Umum PSI Grace Natalie mengantarkan langsung persyaratan yang diperlukan didampingi Sekjen PSI Raja Juli Antoni dan Ketua PSI Isyana Bagoes Oka.
Rombongan PSI diterima langsung oleh Direktur Tata Negara sekaligus Ketua Penerimaan Pendaftaran Partai Politik Tehna Bana Sitepudan dan Kasubdit Partai Politik Baroto.
"Hari ini PSI datang mendaftar ke Kemenkumham lengkap dengan segala pesyaratan administratifnya, bahkan melebihi syarat-syarat yang ditentukan oleh undang-undang," kata Raja Juli Antoni dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/7/2016).
Toni menjelaskan, tumpukan kertas yang diantarkan ke Kemenkumham tidak hanya tumpukan kertas adminstratif semata. Pihaknya juga mengumpulkan harapan anak-anak muda se-Indonesia terhadap PSI.
(Baca: Hasil Survei: Konten Kampanye Gerindra dan PSI di Media Sosial Paling Disukai Masyarakat)
"Kami membawa harapan anak muda dari Sabang sampai Merauke untuk terciptanya sebuah tatanan politik baru yang berpihak kepada masa depan anak muda Indonesia," ucap Toni.
Sementara itu, Tehna Bana Sitepu, mengapresiasi kedatangan PSI yang sudah mendaftarkan diri dan menyerahkan seluruh persyaratan yang diminta.
Sitepu berharap calon-calon partai lain yang sudah hadir pada pembukaan pendaftaran pada 23 Mei lalu dapat segera mendaftarkan diri serta menyerahkan seluruh syarat administrasi.
"Bagus. Saya sangat apresiasi kedatangan PSI kami siap periksa 43 kontainer yang berisi syarat administrasi partai yang diantar PSI berdasarkan kriteria peraturan. Kami masih tunggu sampai tanggal 29 Juli bila ada partai yang akan mendaftar. Silahkan. Kami akan membantu," ucap Sitepu.