Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masinton Berikan Klarifikasi ke Fraksi Nasdem, Masalah Selesai

Kompas.com - 23/01/2016, 14:06 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Fraksi PDI-P, Masinton Pasaribu, sudah memberikan klarifikasi terkait pernyataannya soal Surya Paloh kepada Ketua Fraksi Nasdem, Victor Laiskodat.

Fraksi Nasdem pun dapat menerima penjelasan Masinton itu dan tak akan melanjutkan somasinya dengan langkah hukum.

"Sudah clear semuanya," kata Masinton saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (23/1/2016).

Fraksi Nasdem mengirimkan surat somasi kepada pimpinan Fraksi PDI-P pada 21 Januari 2016. Dalam surat tersebut, Nasdem mengaku keberatan atas sikap Masinton saat rapat Komisi III pada 20 Januari, yang mengingatkan Jaksa Agung Prasetyo bahwa dalam kasus Freeport dan Mobile 8 ada pertarungan antar-geng. Dalam kasus Mobile 8, kata Masinton, ada pertarungan antara Surya Paloh dan Hari Tanoesoedibjo.

Nasdem meminta PDI-P menegur Masinton dan memberinya waktu 3 x 24 jam sejak surat itu diterima untuk meminta maaf di media. Namun, menurut Masinton, dia tak perlu lagi meminta maaf di media karena sudah memberikan penjelasan langsung kepada Ketua Fraksi Nasdem.

"Kemarin saya ditemani pimpinan Fraksi PDI-P Utut Adianto sudah menjelaskan semuanya ke Pak Victor. Saya jelaskan, Pak Surya Paloh memang tidak ada keterlibatannya dalam kasus Mobile 8 itu. Silaturahim seperti itu kan lebih dari minta maaf," ucap Masinton.

Ketika dihubungi terpisah, Wakil Ketua Fraksi Nasdem Johnny G Platte membenarkan bahwa masalah itu saat ini sudah selesai. Menurut dia, Nasdem juga tak ingin masalah ini berkepanjangan karena hendak menjaga hubungan baik dengan PDI-P sebagai sesama parpol pendukung pemerintah.

Nasdem berharap Masinton tak mengulangi perbuatannya. "Kalau sampai terulang, baru akan kami tempuh langkah hukum dan langkah politik," kata Johnny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com