Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Personel DVI Polri Diberangkatkan ke Arab Saudi

Kompas.com - 02/10/2015, 11:14 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri akan diberangkatkan menuju Arab Saudi, Jumat (2/10/2015). Sebanyak 10 personel anggota tim DVI Polri akan membantu proses identifikasi anggota jemaah haji asal Indonesia yang menjadi korban dalam musibah yang terjadi di Mina, Arab Saudi.

"Rencana keberangkatan tim DVI tergantung proses pengurusan visa. Diperkirakan, tim akan berangkat pada malam hari, dan dipimpin oleh Ketua Delegasi KBP dr Mas'udi, mantan atase kepolisian di KBRI Riyadh," ujar Direktur Eksekutif DVI Polri Komisaris Besar Anton Castilani, Jumat.

Tim yang diberangkatkan terdiri dari seorang ketua tim, empat orang dari bagian forensik, dua dokter gigi forensik, seorang ahli forensik DNA, dan dua orang dari Indonesia Automated Fingerprint Identification System (Inafis) Polri.

General briefing untuk semua anggota tim tersebut dilakukan pada pagi. Pembekalan ini dilakukan sebagai persiapan yang mencakup rencana operasi, penyelesaian administrasi dan dokumen perjalanan, serta memeriksa ulang kondisi logistik. Selain itu, tim akan mendapat kabar terbaru mengenai situasi dan kondisi di Arab Saudi.

Sejak peristiwa Mina pada Kamis (24/9/2015), hingga saat ini, sebanyak 74 anggota jemaah haji Indonesia belum kembali ke pemondokan masing-masing. Selain itu, sebanyak 59 anggota jemaah Indonesia dinyatakan meninggal, terdiri dari 55 anggota jemaah dari Tanah Air dan empat anggota jemaah WNI yang sudah bermukim di Arab Saudi. Adapun lima anggota jemaah masih dirawat di rumah sakit Pemerintah Arab Saudi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com