Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Kongres Luar Biasa, Isran Noor Salah Sebut Kepanjangan PKPI

Kompas.com - 20/08/2015, 21:35 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Isran Noor sempat salah menyebutkan kepanjangan PKPI saat membuka Kongres Luar Biasa, di Hotel Sahid, Jakarta, Kamis (20/8/2015) malam. Hal ini mengundang tawa para peserta kongres.

"Partai Persatuan dan...," kata Isran.

Mendengar itu, para peserta kongres langsung berteriak, "Keadilan..."

"Eh, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia," kata Isran.

Dalam sambutannya, Isran berharap proses pemilihan dan penetapan Ketua Umum PKPI pada Jumat (21/8/2015) besok, akan berjalan lancar. Ia juga menginginkan muncul banyak calon ketua umum yang bersaing dalam kongres tersebut.

Kongres luar biasa ini digelar setelah Sutiyoso mengundurkan diri karena ditunjuk menjadi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) oleh Presiden Joko Widodo. Peserta kongres adalah pengurus PKPI dari daerah di seluruh Indonesia.

"Maaf tadi saya terbalik sebut (kepanjangan) PKPI karena saya terlalu senang, nervous, di depan saya ada tokoh nasional," ujar Isran.

Isran berpeluang terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PKPI. Jelang waktu pemilihan, hanya nama Isran yang disebut-sebut akan menjadi calon ketua umum.

Hadir dalam kongres malam ini, di antaranya mantan Wakil Presiden Try Sutrisno dan Kepala BIN Sutiyoso. Agenda paripurna kongres luar biasa PKPI akan dimulai malam ini, dan dilanjutkan besok dengan penyampaian sikap politik serta pemilihan dan penetapan ketua umum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com