Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Istana, Muncul Wacana Penggantian Budi Gunawan sebagai Calon Kapolri

Kompas.com - 30/01/2015, 10:26 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan, ada wacana penggantian calon Kepala Kepolisian RI. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengajukan calon tunggal yaitu Komisaris Jenderal Budi Gunawan yang telah mendapatkan persetujuan DPR. Namun, pelantikan Budi ditunda setelah yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Andi, wacana penggantian calon Kapolri telah disampaikan oleh Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) kepada Presiden Joko Widodo.

"Kompolnas kemarin menyampaikan itu kepada Presiden," kata Andi, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (30/1/2015).

Meski demikian, kata Andi, Kompolnas belum secara resmi mengusulkan nama-nama calon Kapolri tersebut. Andi juga mengaku tidak tahu kelanjutan dari wacana pergantian calon Kapolri.

"Tapi belum ada nama-nama resmi yang disampaikan oleh Kompolnas," ujarnya.

Andi menegaskan, saat ini tak ada kekosongan pemimpin di institusi Polri. Pasalnya, Presiden Jokowi telah menunjuk Wakapolri Komjen (Pol) Badrodin Haiti untuk menjalankan tugas Kapolri.

Sebelumnya, Jokowi memilih untuk menunda pelantikan Budi sambil menunggu proses hukum yang berjalan di KPK. Sementara, pihak Budi juga mengajukan gugatan praperadilan yang tengah diproses di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com