Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Komisi IX DPR Pertanyakan Kebijakan Mendag yang Wajibkan PNS Minum Jamu

Kompas.com - 19/12/2014, 16:04 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Dede Yusuf mempertanyakan kebijakan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel yang mewajibkan pegawai negeri sipil (PNS) minum jamu di setiap hari Jumat. Dede merasa perlu dilakukan kajian cermat sebelum menggulirkan kebijakan tersebut.

"Tujuannya apa? Jamu yang mana? Sebab ada jamu yang natural tradisional, ada yang campuran kimia. Apakah punya data pembedanya?" kata Dede, saat dihubungi, Jumat (19/12/2014).

Politikus Partai Demokrat itu menuturkan, jika pemerintah ingin meningkatkan industri jamu nasional, maka langkah yang harus diambil adalah dengan cara menggulirkan kebijakan yang lebih elegan. Misalnya mempermudah izin, atau menjadikan sektor pariwisata nasional sebagai pemicu peningkatan konsumsi jamu.

Dari sektor pariwisata, kata Dede, pemerintah bisa menggiring turis lokal dan mancanegara untuk ikut mengkonsumsi jamu. Dengan begitu, permintaan pada produksi jamu akan meningkat sekaligus mempopulerkannya secara lokal dan internasional.

"Harusnya bikin kebijakan yang lebih tepat, misalnya bikin rumah jamu (house of jamu), setiap turis yang datang akan didorong membeli jamu jika berkunjung ke Indonesia. Seperti di Korea, turis 'dipaksa' masuk ke House of Ginseng oleh tiap travel wisata disana," ujarnya.

Menteri Perdagangan Rachmat Gobel mensosialisasikan kepada seluruh PNS di kementerian/lembaga untuk minum jamu setiap hari Jumat. Hal tersebut bertujuan untuk mendorong konsumsi jamu produk dalam negeri dan dianggap mampu menyehatkan para PNS.

"Nanti di semua kantor pemerinth akan gaungkan minum Jamu," ujar Rachmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com