Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jusuf Kalla Janji Wujudkan Kedaulatan Pangan dalam Satu Tahun

Kompas.com - 25/09/2014, 15:18 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla mengatakan, masalah pangan akan menjadi salah satu prioritas pemerintahannya bersama presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Kalla menargetkan, Indonesia bisa mewujudkan kedaulatan pangan dalam satu tahun setelah pemerintahan berjalan.

"Ini bisa dilakukan, satu tahun kita wujudkan kedaulatan pangan. Kita akan swasembada pangan," kata JK dalam diskusi 'Kedaulatan Pangan Rakyat di Bawah Pemerintahan Jokowi-JK' di DPP Partai Nasdem, Jakarta Pusat, Kamis (25/9/2014).

"Apa yang dimaksud kedaulatan pangan? Kedaulatan pangan adalah kemampuan kita memenuhi kebutuhan pangan dasar kita semua. Tentunya tidak semua pangan dipenuhi, tapi pangan yang pokok, itu yang harus dipenuhi," tambah Kalla dihadapan petani yang tergabung dalam Persatuan Tani Nadem.

Kalla mengatakan, target pangan yang akan terpenuhi pada Oktober 2015 adalah beras, gula, jagung, ikan, daging, kedelai serta produk holtikultura, yakni beragam buah-buahan dan sayur mayur.

Selama ini, kata dia, berbagai bahan pokok itu belum terpenuhi dari produk lokal sehingga harus diimpor.

"Kalau kita impor kita belum berdaulat, masih tergantung ke orang lain. Kalau kita ingin berdaulat harus ditingkatkan lagi produksinya," ujar mantan Wakil Presiden itu.

Kalla menilai, salah satu cara untuk mewujudkan kedaulatan pangan adalah dengan kemajuan teknologi. Perlu ada riset dan pengembangan agar petani dapat menggunakan bibit serta pupuk yang baik untuk menghasilkan produk yang berkualitas.

Fungsi kementerian pertanian akan dimaksimalkan dengan meminta para insinyurnya untuk turun langsung ke kebun dan sawah. (baca: Kesal Impor Terus, JK Akan Paksa Insinyur di Kementan "Blusukan" ke Sawah)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Demokrat Belum Lirik Kaesang untuk Cagub Jakarta, Fokus Cari Cawagub

Nasional
Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Hasto Sebut Megawati Tidak Fit karena Kurang Tidur

Nasional
Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Jokowi Peringatkan Israel untuk Berhenti Serang Palestina

Nasional
Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Minta Polri Jelaskan Motif Penguntitan, Anggota DPR: Jampidsus Bukan Teroris

Nasional
Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024, Beri Isyarat Anggaran Cukup

Nasional
Diksi 'Ancaman Keamanan' dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Diksi "Ancaman Keamanan" dalam RUU Polri Dianggap Tak Jelas

Nasional
Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Jokowi Minta Pancasila Disosialisasikan Sesuai Gaya Generasi Z hingga Milenial

Nasional
Beri Amanat Harlah Pancasila, Megawati Sebut Pemimpin Tak Boleh Lari dari Tanggung Jawab

Beri Amanat Harlah Pancasila, Megawati Sebut Pemimpin Tak Boleh Lari dari Tanggung Jawab

Nasional
Megawati Ungkap Alasan Peringati Harlah Pancasila di Ende

Megawati Ungkap Alasan Peringati Harlah Pancasila di Ende

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta 2024, Mahfud: Silakan Saja

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta 2024, Mahfud: Silakan Saja

Nasional
Putusan MA soal Usia Kepala Daerah Dinilai Bikin Syarat Pencalonan Pilkada Tak Adil dan Seragam

Putusan MA soal Usia Kepala Daerah Dinilai Bikin Syarat Pencalonan Pilkada Tak Adil dan Seragam

Nasional
KPU Disebut Bisa Tunda Pemberlakuan Putusan MA soal Syarat Usia Calon Kepala Daerah

KPU Disebut Bisa Tunda Pemberlakuan Putusan MA soal Syarat Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
Jokowi Klaim Produksi Minyak Blok Rokan Lebih Tinggi Setelah Dikelola Pertamina

Jokowi Klaim Produksi Minyak Blok Rokan Lebih Tinggi Setelah Dikelola Pertamina

Nasional
Menkominfo Sebut MWC 2024 Berpeluang Jadi Showcase Ekosistem Telekomunikasi Nasional

Menkominfo Sebut MWC 2024 Berpeluang Jadi Showcase Ekosistem Telekomunikasi Nasional

Nasional
Moeldoko Bicara soal Tapera, Sebut Tak Akan Ditunda dan Bantah untuk Danai IKN

Moeldoko Bicara soal Tapera, Sebut Tak Akan Ditunda dan Bantah untuk Danai IKN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com