Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

#TolakPILKADAolehDPRD Jadi Trending Topic di Twitter

Kompas.com - 10/09/2014, 06:00 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  Usulan pemilihan kepala daerah melalui DPRD yang sedang dibahas oleh Panja Rancangan Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah (RUU Pilkada) menuai kritik dari warga Twitter. Bahkan, hashtag #TolakPILKADAolehDPRD menjadi trending topic di media sosial berlambang burung biru itu.

Hingga Selasa (9/9/2014) pukul 23.42, #TolakPILKADAoleh DPRD berada di urutan ke-6. Mulai dari publik figur maupun masyarakat biasa ikut meramaikan hashtag ini.

Salah satunya seperti Satriaddin Maharinga Djongki atau yang akrab disapa Arie Kriting, pemenang ketiga Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV season ketiga. Dalam akun twitternya, @Arie_Kriting, Arie mengatakan pihak yang mendukung pemilihan kepala daerah oleh DPRD tipe penguasa yang rakus dan cari aman.

"Sudah mulai takut dengan kekuatan rakyat yang sebenarnya. Penguasa rakus mau coba cari cara aman. #TolakPILKADAolehDPRD," tulis Arie. Kicauan tersebut pun mendapat 85 retweet dari followers Arie.

Tak hanya Arie, salah satu presenter terkenal, Indra Bekti, dalam akun Twitter-nya, @indrabektiasli, juga turut menyebarkan hashtag #TolakPILKADAolehDPRD tersebut. Indra menyatakan kekagumannya kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang mengatakan akan keluar partai jika UU Pilkada disahkan.

"Salut utk @Ahok_BasukiTP katanya mau keluar dari partainya kalo UU Pilkada yg pemilihannya dipilih DPRD disahkan #TolakPILKADAolehDPRD," kicaunya.

Pada kesempatan yang sama, Indra juga sempat mengucapkan ucapan ulang tahun kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang sedang berulang tahun. Indra meminta SBY untuk membuat kebijakan yang pro rakyat di masa akhir kepemimpinannya. Tak lupa, hashtag #TolakPILKADAolehDPRD pun dipakai.

"Selamat ulang tahun untuk pak @SBYudhoyono semoga sukses dan sehat selalu, dan ajak Partainya utk terus pro rakyat #TolakPILKADAoleh DPRD," kata @indrabektiasli.
 
Ungkapan ketidaksetujuan juga datang dari masyarakat umum. Secara tegas, mereka menolak pemilihan kepala daerah oleh DPRD.

"#TolakPILKADAolehDPRD Pemimpin rakyat dipilih rakyat bukan sama pejabat," tulis Dimaz Aldita Djiwana dalam akun Twitter-nya, @dimas_gudbay.

"Kami terlanjur menikmati alam demokrasi. para elit di dpr jangan bwa kami mundur. benahi apa yang kurang #TolakPILKADAoleh DPRD," tulis Yohanes Pajar dalam akun Twitter-nya, @kraeng_pajar.

"Orientasi Kepala Daerah yg dipilih oleh DPRD bkn pd rakyat, tp kpd DPRD. Shng sulit mengakomodir kepentingan rakyat #TolakPILKADAolehDPRD," tulis @MarikaMW

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

Nasional
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jemaah Haji Tinggalkan Hotel untuk Ibadah di Masjid Nabawi

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jemaah Haji Tinggalkan Hotel untuk Ibadah di Masjid Nabawi

Nasional
Pakar: Ada 1 Opsi Ubah UU Kementerian Negara, Ajukan Uji Materi ke MK tapi...

Pakar: Ada 1 Opsi Ubah UU Kementerian Negara, Ajukan Uji Materi ke MK tapi...

Nasional
Suhu Madinah Capai 40 Derajat, Kemenag Minta Jemaah Haji Tak Paksakan Diri Ibadah di Masjid Nabawi

Suhu Madinah Capai 40 Derajat, Kemenag Minta Jemaah Haji Tak Paksakan Diri Ibadah di Masjid Nabawi

Nasional
MKMK Diminta Pecat Anwar Usman Usai Sewa Pengacara KPU untuk Lawan MK di PTUN

MKMK Diminta Pecat Anwar Usman Usai Sewa Pengacara KPU untuk Lawan MK di PTUN

Nasional
Lewat Pesantren Gemilang, Dompet Dhuafa Ajak Donatur Lansia Jalin Silaturahmi dan Saling Memotivasi

Lewat Pesantren Gemilang, Dompet Dhuafa Ajak Donatur Lansia Jalin Silaturahmi dan Saling Memotivasi

Nasional
Hari Pertama Penerbangan Haji, 4.500 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Pertama Penerbangan Haji, 4.500 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
Jokowi Ajak Masyarakat Sultra Doa Bersama supaya Bantuan Beras Diperpanjang

Jokowi Ajak Masyarakat Sultra Doa Bersama supaya Bantuan Beras Diperpanjang

Nasional
World Water Forum Ke-10, Ajang Pertemuan Terbesar untuk Rumuskan Solusi Persoalan Sumber Daya Air

World Water Forum Ke-10, Ajang Pertemuan Terbesar untuk Rumuskan Solusi Persoalan Sumber Daya Air

Nasional
Syarat Sulit dan Waktu Mepet, Pengamat Prediksi Calon Nonpartai Berkurang pada Pilkada 2024

Syarat Sulit dan Waktu Mepet, Pengamat Prediksi Calon Nonpartai Berkurang pada Pilkada 2024

Nasional
MKMK Sudah Terima Laporan Pelanggaran Etik Anwar Usman

MKMK Sudah Terima Laporan Pelanggaran Etik Anwar Usman

Nasional
Anak SYL Minta Pejabat Kementan Biayai Renovasi Kamar Rp 200 Juta

Anak SYL Minta Pejabat Kementan Biayai Renovasi Kamar Rp 200 Juta

Nasional
Agus Rahardjo Sebut Penyidik KPK Tunduk ke Atasan di Kejaksaan, Kejagung: Jangan Asal 'Statement'

Agus Rahardjo Sebut Penyidik KPK Tunduk ke Atasan di Kejaksaan, Kejagung: Jangan Asal "Statement"

Nasional
Stafsus SYL Disebut Minta Kementan Danai Pengadaan Paket Sembako Senilai Rp 1,9 Miliar

Stafsus SYL Disebut Minta Kementan Danai Pengadaan Paket Sembako Senilai Rp 1,9 Miliar

Nasional
KNKT Investigasi Penyebab Rem Blong Bus Rombongan SMK Lingga Kencana

KNKT Investigasi Penyebab Rem Blong Bus Rombongan SMK Lingga Kencana

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com