Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemberitaan Media Kurang Wakili Aspirasi Publik

Kompas.com - 06/01/2014, 08:11 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Media massa dinilai kurang memperhatikan keluhan masyarakat lantaran lebih tertarik memberitakan isu politik dan pemberantasan korupsi. Isu tersebut justru dinilai kurang sesuai dengan aspirasi publik. 

"Dengan kata lain ada yang tidak nyambung antara benak publik dan benak media. Justru yang menjadi perbincangan di media adalah masalah politik, bukan perbaikan jalan seperti keinginan warga. Ini yang mengagetkan," ujar Direktur Komunikasi Indonesia Indicator Rustika Herlambang dalam diskusi dan paparan survey "Missing Point Dalam Penyerapan Aspirasi Rakyat" di Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (5/1/2014).

Rustika atau biasa disapa Tika mengatakan, ada poin yang hilang dalam penyerapan aspirasi rakyat oleh partai politik dan media massa, terutama media online. Isu-isu yang diinginkan masyarakat seperti kondisi infrastruktur dan harga bahan pokok minim diwacanakan di media.

"Padahal soal harga kebutuhan bahan pokok menurut survei merupakan yang tertinggi menarik perhatian publik, tapi di media pemberitaannya kecil," ujarnya.

Indonesia Indicator memantau pemberitaan di 337 media online nasional dan daerah sepanjang tahun 2013. Hasil penelitian, ada enam kasus korupsi yang terbesar dari 152.346 pemberitaan di 225 media. Kasus korupsi tersebut antara lain kasus proyek Hambalang, Luthfi Hasan Ishaaq dan impor daging sapi, Simulator SIM dan suap di Mahkamah Konstitusi.

Penelitian tersebut digelar selama 40 hari pada November hingga Desember 2013. Penelitian mengambil responden sebanyak 2.200 orang berusia 17 tahun atau sudah menikah yang hak politiknya tidak sedang dicabut dengan komposisi 50 persen laki-laki dan 50 persen perempuan. Responden tersebar di 220 desa atau kelurahan di 33 provinsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Soal 'Presidential Club', Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Soal "Presidential Club", Djarot PDI-P: Pak Prabowo Kurang Pede

Nasional
Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com