Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

150 Ribu Aparat Disebar di Jalur Mudik

Kompas.com - 30/07/2013, 10:08 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 150 ribu aparat gabungan akan mengamankan pelaksanaan mudik Lebaran yang diperkirakan jatuh pada 8 Agustus 2013. Mereka akan ditempatkan di sejumlah titik jalur mudik dan sejumlah obyek vital.

Wakil Kepala Kepolisian RI Komjen Pol Nanan Sukarna mengatakan, aparat gabungan ini terdiri dari beberapa unsur seperti Polri, TNI, Dinas Pemadam Kebakaran, Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja. Hal ini bagian dari Operasi Ketupat 2013 yang akan dimulai sejak H-7 hingga H+7 Lebaran.

"Saya berharap agar seluruh stakeholder dapat bekerja sama, sehingga pelaksanaan Operasi Ketupat ini dapat berjalan lancar," kata Nanan, saat memberikan sambutan dalam apel gelar pasukan persiapan Operasi Ketupat 2013, di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Selasa (30/7/2013).

Nanan juga mengimbau masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaannya. Sebab, kata dia, menjelang dan saat Lebaran aksi kriminalitas kerap terjadi. Tindak kejahatan tidak hanya terjadi terhadap para pemudik yang melakukan perjalanan, melainkan juga terhadap rumah-rumah yang ditinggalkan oleh warga yang pulang mudik.

"Nantinya, setiap personel yang bertugas harus bisa melakukan upaya deteksi dini secara tepat dan akurat terhadap setiap gangguan kamtibmas," ujarnya.

Nanan menambahkan, setiap personel juga diwajibkan membangun komunikasi yang baik dengan petugas keamanan lingkungan tempatnya bertugas sehingga pelaksanaan deteksi dini tersebut akan berjalan lebih optimal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com