Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Polhukam Sebut Pemerintah Mulai Rencanakan Bangun RS Indonesia yang Hancur di Gaza

Kompas.com - 13/06/2024, 12:56 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto menyebutkan, pemerintah mulai merencanakan pembangunan rumah sakit Indonesia yang hancur akibat konflik di Jalur Gaza, Palestina.

“Kemarin kami sudah bicarakan, ini memang masih tahap penjajakan. Tentu supaya kita bisa memiliki lagi rumah sakit Indonesia di Gaza,” kata Hadi usai menjadi pembicara kunci dalam Forum Diskusi Nasional soal peningkatan peran Diaspora di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (13/6/2024).

Hadi menambahkan bahwa Indonesia ingin berkontribusi dalam merawat korban konflik di Gaza dan sekitarnya.

Baca juga: Diplomasi Prabowo demi Gencatan Senjata Permanen di Gaza

“Yang penting adalah bagaimana kita bisa berkontribusi untuk bisa memberikan pertolongan pada korban,” ujar Hadi.

Pada Senin (10/6/2024), Hadi juga menerima kunjungan Ketua Presidium MER-C Sarbini Abdul Murad beserta jajaran di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat.

Keduanya membahas membahas perkembangan bantuan MER-C dan situasi terkini di Jalur Gaza.

“Kemarin sudah diceritakan semuanya kepada saya, situasinya di sana. Namun, seluruh petugas-petugas MER-C semuanya memiliki semangat yang tinggi. Ada beberapa yang tinggal di sana, namun tetap di wilayah-wilayah yang aman,” ujar Hadi.

Baca juga: Prabowo: RI Siap Kerja Sama dengan AS, Mesir, dan Qatar demi Gencatan Senjata Permanen di Gaza

Kepada Hadi, Sarbini menyampaikan rencana untuk merenovasi rumah sakit Indonesia yang hancur akibat serangan Israel, tetapi masih menunggu gencatan senjata permanen.

Sarbini mengatakan, renovasi itu tentu membutuhkan bantuan serta dukungan dari berbagai pihak.

“Terutama selama proses masuk ke Jalur Gaza melalui Rafah, Mesir,” kata Sarbini, dikutip dari siaran pers MER-C, Selasa (11/6/2024).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

PDN Diretas, Ombudsman: Yang Produksi Ransomware Ini Harus Dicari dan Ditangkap

Nasional
KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

KPK Duga Pengadaan Lahan di Rorotan oleh Perumda Sarana Jaya Rugikan Negara Rp 200 Miliar

Nasional
Kasus Rekayasa Jual Beli Emas Budi Said, Kejagung Periksa 3 Pegawai Pajak

Kasus Rekayasa Jual Beli Emas Budi Said, Kejagung Periksa 3 Pegawai Pajak

Nasional
Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi 'Online' Bisa Dipidana

Menko PMK Sebut Pinjamkan Nomor Rekening ke Pelaku Judi "Online" Bisa Dipidana

Nasional
Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Satgas Kantongi Identitas Pemain Judi Online, Bandar Belum Jadi Prioritas

Nasional
PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

PKS Usung Anies-Sohibul Iman di Pilkada Jakarta, Tutup Peluang Cawagub dari Nasdem atau PDI-P?

Nasional
Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Sudahi Manual, Waktunya Rekapitulasi Pemilu Elektronik

Nasional
Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi 'Online'

Menko PMK Minta Warga Waspadai Penyalahgunaan Rekening untuk Judi "Online"

Nasional
Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Saksi Ungkap Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton Jadi Baja untuk Bantu Industri Baja Nasional

Nasional
Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Pendidikan dan Penguatan Demokrasi

Nasional
Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Divonis 9 Tahun Penjara di Kasus LNG, Karen Agustiawan Banding

Nasional
Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Nasional
Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Nasional
Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com