Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye Akbar Terakhir, Prabowo: Ya Allah, Kuatkan Kami Terima Amanat dari Rakyat

Kompas.com - 10/02/2024, 15:20 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto meminta tolong kepada Allah SWT supaya dirinya dan cawapresnya, Gibran Rakabuming Raka kuat dalam menerima mandat dari rakyat.

Hal tersebut disampaikan Prabowo saat melakukan kampanye akbar terakhir pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU GBK) Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2/2024).

Awalnya, Prabowo mengajak agar mereka berkampanye secara santun.

Prabowo meminta para pendukungnya tidak menyakiti pihak lain.

"Kita rendah hati. Kita sopan santun. Jangan mau diprovokasi. Jangan sakiti orang lain. Kita berjuang baik," ujar Prabowo.

"Insya Allah Prabowo-Gibran berbakti dan mengabdi kepada rakyat Indonesia," katanya lagi.

Baca juga: Desak-desakan di Kampanye Akbar GBK, Sejumlah Pendukung Prabowo-Gibran Pingsan

Prabowo lantas menutup sambutannya di kampanye akbar ini dengan doa.

Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut berdoa supaya Prabowo-Gibran kuat dalam mengemban amanah jika terpilih di tahun 2024.

"Saya berdoa kepada Yang Maha Kuasa. Saya berdoa kehadirat Allah SWT, Tuhan Maha Besar. Tuhan Maha Kuasa. Hanya kepadamu lah kami berdoa. Hanya kepadamu lah kami meminta tolong," ujar Prabowo.

"Ya Allah, berilah kekuatan kepada kami agar kami kuat terima amanat dari rakyat Indonesia. Agar kami memiliki kemampuan kearifan, kecerdasan, keberanian, kejujuran, keikhlasan untuk melindungi rakyat Indonesia. Untuk menghilangkan kemiskinan dari bumi Indonesia," katanya lagi.

Baca juga: Prabowo Ngaku Latihan Pidato 5 Jam, Peserta Kampanye Malah Mau Joget

Prabowo mengatakan, mereka akan memenangkan Pilpres 2024 satu putaran.

Oleh karena itu, dia mengajak para pendukung menyongsong kemenangan secara bersama-sama.

"Terima kasih ya Allah. Terima kasih atas srgala yang kau berikan. Terima kasih atas segala karunia. Merdeka! Merdeka! Merdeka! Mari kita menyongsong kemenangan kita menang satu putaran," kata Prabowo.

Baca juga: Penampakan Lautan Massa Pendukung Prabowo-Gibran di GBK, Hadiri Kampanye Akbar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com