Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Anggap Terlalu Dini Kesimpulan 01 dan 03 Akan Kolaborasi di Pilpres

Kompas.com - 30/01/2024, 13:06 WIB
Vitorio Mantalean,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

BANDA NEIRA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menganggap terlalu dini kesimpulan bahwa dirinya dan Mahfud MD akan berkolaborasi dengan capres dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar untuk mengalahkan pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.

Hal itu dilontarkan Ganjar setelah wartawan bertanya mengenai unggahan media sosial salah satu kader PDI-P, Masinton Pasaribu.

"Terlalu dini untuk menyampaikan itu," ujar Ganjar dalam lawatannya ke Banda Neira, Maluku, Selasa (30/1/2024).

"Saya kira kita akan melihat tanggal 14 (Februari), dengan bekerja keras mulai hari ini, termasuk hadir di Banda Neira ini," katanya melanjutkan.

Baca juga: Relawan Ganjar-Mahfud Diminta Jaga Basis Suara untuk Menangkan Paslon 03 di Pilpres

Diketahui, dalam unggahan di X/Twitter, Masinton membubuhkan dengan tagar bersama Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin.

"Bersama-sama Selamatkan Demokrasi ??? #GanjarMahfud2024 #AMINAjaDulu," tulis Masinton di akun X @masinton.

Ganjar juga menanggapi hasil terakhir sejumlah lembaga survei yang menempatkan elektabilitasnya di urutan buncit setelah Prabowo-Gibran dan Anies-Muhaimin.

Menurut Ganjar, antusiasme masyarakat yang didatanginya dan Mahfud saat masa kampanye sangat tinggi.

Baca juga: Ganjar: Tata Kelola Transportasi Indonesia Timur Harus Dirintis BUMN

"Masing-masing survei beda-beda, jadi lebih baik bertemu rakyat. Suasana kebatinannya terasa," kata Ganjar.

"Percayalah pada suara rakyat tapi kita boleh selalu membaca hasil survei," ujar mantan Gubernur Jawa Tengah ini lagi.

Dia kemudian membandingkan dirinya dengan rivalnya di Pilpres 2024 soal sambutan masyarakat yang membuatnya yakin bahwa jumlah dukungan terhadap dirinya lebih besar.

"Saya mendapatkan begitu banyak sekali video-video. Ada yang surveinya rendah, ada yang sedang, ada yang tinggi, tapi pas ketemu masyarakat kenapa ya Ganjar-Mahfud selalu ramai? Kenapa yang kemarin ada yang kosong, bahkan ada yang pidato di depan sedikit orang?" kata Ganjar.

Baca juga: Debat Kelima Pilpres 2024, Ganjar Pranowo Siap Buka-bukaan Kinerjanya yang Tidak Berhasil

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com