Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat ke Cak Imin, Petani Wonosobo: Pupuk Murah Ada, tapi Kualitas Nol

Kompas.com - 27/01/2024, 17:24 WIB
Tatang Guritno,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

WONOSOBO, KOMPAS.com - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar berbincang dengan ratusan petani di Desa Tiyeng, Wonosobo, Jawa Tengah, Sabtu (27/1/2024).

Ketua Adhi Guna Farm, Adhi Nurcholis menyampaikan sejumlah keluhan, antara lain kualitas pupuk dan jalur distribusi produk pertanian.

“Ketersediaan pupuk yang murah dan berkualitas. (Kalau) pupuk yang murah ada, tapi kualitasnya nol,” ujar Adhi.

Baca juga: Kritik Strategi Pangan, Cak Imin: Food Estate, Namanya Susah supaya Petani Tidak Paham

Kemudian, ia berharap pemerintah memberikan bantuan terkait distribusi produk pertanian ke wilayah Jakarta.

Selama ini, lanjut Adhi, proses distribusi hanya bisa dilakukan menggunakan truk atau bus.

Harga menitipkan produk pertanian itu menjadi cukup tinggi.

Oleh karena itu, ia berharap ada alat transportasi lain yang bisa dipakai oleh para petani mengirimkan barangnya ke Jakarta.

“Siapa tahu nanti rel kereta bisa dihidupkan lagi di Wonosobo,” sebut dia.

Baca juga: Petani Asal Kabupaten Bekasi Mengadu Usai Ditagih Utang Rp 4 Miliar, Sertifikat Sawah 1 Hektar Hilang

Kemudian, ada pula petani muda dari kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara bernama Rozan yang mengungkapkan kesulitan anak muda bertahan di kampung halaman.

Padahal, setelah menjadi sarjana, anak muda diharapkan membangun kampung halamannya.

“Karena dunia pertanian itu kejam, Gus, lebih kejam dari dunia politik, lebih kejam dari MK (Mahkamah Konstitusi). Kami, anak muda banyak yang merantau kota, jujur merasa sedih Gus, karena apa mereka harusnya memperbarui tempat asal mereka,” tutur dia.

“Tapi apa? Mereka memilih ke luar kota karena ekonomi di kota lebih baik dari pada di desa,” sambung dia.

Baca juga: Cak Imin: Food Estate Mengabaikan Petani dan Hasilkan Konflik Agraria, Harus Dihentikan

Ia lantas meminta Muhaimin memaparkan janjinya untuk dunia pertanian. Terutama, jaminan ekonomi untuk petani muda.

“Karena sejauh ini dari (Pilpres) 2019 selalu disinggung masalah pertanian, perikanan, tapi sampai hari ini zonk,” imbuh dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

Nasional
Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

Nasional
DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

Nasional
Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

Nasional
DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

Nasional
4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

Nasional
Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

Nasional
Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

Nasional
Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

Nasional
Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

Nasional
Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

Nasional
Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Kemensos Siapkan Bansos Adaptif untuk Korban Bencana Banjir di Sumbar

Nasional
Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Ahli Sebut Proyek Tol MBZ Janggal, Beton Diganti Baja Tanpa Pertimbangan

Nasional
Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Jokowi Kembali ke Jakarta Usai Kunjungi Korban Banjir di Sumbar

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98: Kami Masih Ada dan Akan Terus Melawan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com